PRAMITA DIKARIANI ROSALIA (2015) PERTEMUAN MUSIK SURABAYA (PMS) TAHUN 1957 - 2006 "KUDJADIKAN RAKJATKU TJINTA MUSIK". Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
1. COVER.pdf Download (323kB) |
|
Text
2. ABSTRAKSI.pdf Download (238kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (259kB) |
|
Text
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (312kB) |
|
Text
5. BAB II GAMBARAN UMUM PERMUSIKAN DI SURABAYA TAHUN 1957 – 2006.pdf Restricted to Registered users only Download (363kB) | Request a copy |
|
Text
6. BAB III PENGELOLAAN PERTEMUAN MUSIK SURABAYA (PMS)TAHUN 1957 – 2006.pdf Restricted to Registered users only Download (370kB) | Request a copy |
|
Text
7. BAB IV AKTIFITAS DAN PERAN PERTEMUAN MUSIK SURABAYA (PMS)TAHUN 1957 - 2006.pdf Restricted to Registered users only Download (407kB) | Request a copy |
|
Text
8. BAB V SIMPULAN.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) | Request a copy |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (253kB) |
|
Text
10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (869kB) | Request a copy |
Abstract
Pertemuan Musik Surabaya (PMS) adalah organisasi musik yang menyelenggarakan kegiatan konser dan diskusi musik dalam suasana santai bersahabat sebagai tempat berkumpulnya para ahli dan penikmat musik. Didirikan oleh 3 seniman musik yakni: Slamet Abdul Sjukur, T. Lan Ing dan Ruba‟i K. Sungkana dengan tujuan yaitu Kudjadikan Rakjatku Tjinta Musik. Selain itu, PMS juga dipercaya oleh dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Timur untuk membantu dalam kegiatan ujian musik piano beserta pembuatan kurikulum dalam bidang musik. Namun hal itu tidak berjalan lama, karena kegiatannya diluar tujuan PMS yang mengakibatkan kegiatan PMS setiap bulannya terbengkalai. Pasang surutnya Pertemuan Musik Surabaya menjadi daya tarik dalam penulisan skripsi ini diawali pada tahun 1957 dan diakhiri pada tahun 2006 sebagai tahun keberlanjutan PMS setelah matisuri, yang menjadi permasalahan utama dalam penulisan ini adalah bagaimana pengelolaan organisasi PMS serta perannya dalam perkembangan musik di Surabaya. Selama penelitian dan penulisan skripsi ini menggunakan metode sejarah: heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Hal tersebut digunakan untuk menunjang agar data yang diperoleh dapat mewakili dari objek yang diteliti, maka dalam pengambilan data didukung dengan cara wawancara, observasi, studi pustaka, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut didapatkan bahwa Pertemuan Musik Surabaya menjadi awal berdirinya Lembaga Musik Indonesia, Sanggar Musik Laras, Wisma Musik Melodia dan Surabaya Symphony Orchestra. Selain itu Pertemuan Musik Surabaya juga memberikan eksistensi kepada seniman musik untuk mewujudkan dan mengeksploitasi hasil karya serta keahlian musik yang mereka tampilkan
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FS. Sej. 24/15 Ros p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | MUSIC | ||||||
Subjects: | M Music and Books on Music > M Music | ||||||
Divisions: | 12. Fakultas Ilmu Budaya > Ilmu Sejarah | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | ||||||
Date Deposited: | 08 Jul 2015 12:00 | ||||||
Last Modified: | 18 May 2020 04:54 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/14427 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |