ARI NOVITASARI, 070810657 (2013) REPRESENTASI ANAK-ANAK DALAM FILM ANAK-ANAK DI INDONESIA PASCA ORDE BARU (Analisis Semiotik Representasi Anak-Anak dalam Film Denias Senandung di Atas Awan dan Laskar Pelangi). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-novitasari-24398-6.abstra-.pdf Download (108kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2013-novitasari-24398-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berfokus pada representasi anak-anak dalam film anakanak di Indonesia pasca Orde Baru. Penelitian ini menarik karena anak-anak adalah karakter yang populer dalam industri perfilman di Indonesia. Namun demikian tidak banyak naskah akademik yang secara langsung membahas penggambaran anak-anak dalam perfilman indonesia khususnya film anak-anak pasca Orde Baru. Dalam penelitian ini, peneliti mendeskripsikan representasi anak-anak yang ditunjukkan dalam film Denias Senandung di Atas Awan dan Laskar Pelangi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan analisis semiotik yang mengacu pada model Pierce dan kerangka analisis film dari Fiske. Unit analisis dalam penelitian ini terdiri dari tiga level analisis, yakni level realitas, representasi dan ideologi. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa pasca Orde Baru film anak-anak tidak lagi dikonstruksi untuk membangun sebuah identitas idealis yang homogen mengenai anak-anak Indonesia, melainkan lebih digunakan untuk menyampaikan keanekaragaman dan perbedaan masyarakat Indonesia. Lewat anak-anak ini juga berusaha digambarkan diskriminasi-diskriminasi yang dialami oleh anak-anak terkait dengan perbedaan suku ataupun golongan yang ada di Indonesia.

Actions (login required)

View Item