METODE PENYEMBUHAN �SANTRI BARU� DAN �WONG GENDHENG�( Studi Perbandingan dalam Perspektif Antropo-psikologi di Kabupaten Kediri dan Kabupaten Mojokerto Provinsi Jawa Timur)

ANDHINA NUR JAYANTI, 071017083 (2013) METODE PENYEMBUHAN �SANTRI BARU� DAN �WONG GENDHENG�( Studi Perbandingan dalam Perspektif Antropo-psikologi di Kabupaten Kediri dan Kabupaten Mojokerto Provinsi Jawa Timur). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2014-jayantiand-29928-7.abstr-k.pdf

Download (141kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
16280.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Beberapa penelitian gangguan jiwa yang berkaitan dengan cultural bound syndrome belum menjelaskan siapa dan bagaimana metode penyembuhan bagi penderita gangguan jiwa tersebut dilakukan. Penelitian ini akan mengungkapkan siapa dan dengan metode apa penderita gangguan jiwa tersebut dapat disembuhkan. Masalah: Bagaimana metode penyembuhan bagi penderita gangguan jiwa di Pondok Pesantren Subulussalam, Kediri dan Paguyuban Among Budaya, Mojokerto. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pola perilaku manusia apa saja yang dapat menyebabkan gangguan jiwa, siapa yang berperan dalam penyembuhan gangguan jiwa, dan bagaimana metode penyembuhan penderita gangguan jiwa dilakukan. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dalam rangka mendapatkan data dan informasi yang empirik mengenai permasalahan penelitian. Penelitian dilakukan di dua lokasi, yaitu: Pondok Pesantren Subulussalam, Kediri dan Paguyuban Among Budaya, Mojokerto. Secara purposif kedua lokasi penelitian merupakan tempat penderita gangguan jiwa disembuhkan tanpa menggunakan ilmu kedokteran. Hasil: Faktor penyebab seseorang mengalami gangguan jiwa berkaitan dengan aspek biologis, psikologis, sosial, dan budaya. Proses terjadinya gangguan jiwa ,yaitu adanya tekanan hidup yang tinggi, yang terjadi secara terus menerus, sehingga tidak dapat dikendalikan lagi. Metode penyembuhan bagi penderita gangguan jiwa bisa menggunakan metode penyembuhan yang bersifat medis maupun non medis. Metode penyembuhan non medis (alternatif) yang dilakukan di dua lokasi penelitian mempunyai ciri khas masing-masing. Pondok Pesantren Subulussalam di Kediri menggunakan metode penyembuhan Islami dengan cara meriadho’i, dan Paguyuban Among Budaya di Mojokerto menggunakan metode penyembuhan Kejawen dengan mengandalkan kekuatan alam.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 FIS ANT. 05/14 Jay m
Uncontrolled Keywords: gangguan jiwa, metode rantai, meriadhoi, pembersihan diri.
Subjects: H Social Sciences > HS Societies secret benevolent etc > HS1-3371 Societies: secret, benevolent, etc. > HS1355 Other societies
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Creators:
CreatorsNIM
ANDHINA NUR JAYANTI, 071017083UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorNurcahyo Tri Arianto, Drs. , M.HumUNSPECIFIED
Depositing User: Mrs. Djuwarnik Djuwey
Date Deposited: 19 Feb 2014 12:00
Last Modified: 15 Jun 2017 22:55
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/16280
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item