LARA DOHRI RAMADIANI, 070417233 (2008) HUBUNGAN KREDIBILITAS COMMON PEOPLE ENDORSER DALAM IKLAN TESTIMONIAL DOVE ANTI-DANDRUFF SHAMPOO DENGAN MINAT AUDIENCE UNTUK MEMBELI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2008-ramadianil-9275-fisk38-k.pdf Download (374kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-ramadianil-9185-fisk38-8.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Keberadaan iklan makin marak di media mulai menimbulkan kejenuhan bagi konsumen. Akibatnya, banyak audience mulai menunjukkan sikap skeptic terhadap tayangan Iklan satu cara ang dapat dilakukan agar audience mau memperhatikan dan menerima pesan iklan disampaikan adalah dengan menampilkan endorser atau bintang iklan dengan gaya penyampaian yang berbeda, misalnya dengan gaya testimonial. Dalam iklan testimonial, kredibilitas endorser adalah salah satu aspek penting yang dapat mempengaruhi minat audience dalam membeli produk yang diiklankan. Kredibilitas endorser memiliki peran penting dalam iklan , yakni sebagai atribut yang menuntun audience sampai ke tahap conviction (yakin) akan produk yang diiklankan dan mendorong minat membeli. Komunikasi antara merek dengan konsumen yang dibangun dalam melalui iklan memerlukan kredibilitas komunikator untuk menciptakan feed back audience yang diinginkan oleh pembuat iklan. Sesuai dengan Hierarchy of Effects Model dengan alur kognitif afektif—behavioral, iklan dengan komunikator dengan kredibilitas tinggi akan dapat mempengaruhi minat audience untuk membeli. Penelitian ini meneliti tentang hubungan antara kredibilitas common people endorser dalam iklan testimonial Dove Anti-dandruff Shampoo dengan minat audience untuk membeli produk tersebut. kredibilitas endorser diukur pads atribut expertise (XI) dan trustworthyness (X2), sedangkan variabel Y dalam penelitian ini adalah minat audience untuk membeli. Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitatif dengan tipe penelitian eksplanatif, yaitu studi korelasi yang bertujuan untuk mencari hubungan antara variabel X dan variabel Y melalui pengujian hipotesis. Sample penelitian ini adalah audience yang berusia antara 18 -60 tahun yang pernah menyaksikan Man Dove Anti-dandruff Shampoo di televisi dan pengambilan sampelnya menggunakan purposive sampling. Hasil analisis hubungan menunjukkan bahwa variabel X: (kredibilitas endorser) dengan subvariabel Xl.l: Knowledge (pengetahuan), variabel 1.3: Expertise (keahlian), variabel 2.1: Believeable (kemampuan untuk dipercaya) dan variabel X2.3: Ethical (etika) memiliki hubungan dengan variabel Y: (minat untuk membeli) dan dua dari enam subvariabel terbukti tidak memiliki hubungan dengan variabel Y: (minat untuk membeli). Yakni subvariabel X1.2: experience (pengalaman) dan X2. 3: honest (kejujuran) endorser tidak memiliki hubungan dengan minat audience untuk membeli produk. Hal ini dikarenakan pengalaman menggunakan sebuah produk merupakan hal yang tidak bisa dibuktikan secara gamblang dalam iklan sehingga audience memiliki kepercayaan yang rendah terhadap pengalaman endorser dalam menggunakan produk Dove Anti-dandruff Shampoo dan kejujuran adalah bentuk abstrak yang tidak bisa dinilai dan dirasakan oleh audience, sehingga jujur tidaknya seorang komunikator tidak akan pernah diketahui oleh audience.

Actions (login required)

View Item