HUBUNGAN KARAKTERISTIK SOSIAL-EKONOMI DAN PERAN AYAH DENGAN PRAKTEK PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIDOTOPO WETAN SURABAYA

SITI MUDIYAH, NIM010912005 (2013) HUBUNGAN KARAKTERISTIK SOSIAL-EKONOMI DAN PERAN AYAH DENGAN PRAKTEK PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIDOTOPO WETAN SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRACT)
4. ringkasan.pdf

Download (214kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
FK BID 215-14 Mud h.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Pemberian ASI eksklusif sejak lahir hingga usia 6 bulan merupakan praktek pemberian ASI yang penting untuk kelangsungan hidup dan pertumbuhan optimal bayi. Ayah telah diketahui berperan dalam proses pengambilan keputusan tentang lamanya pemberian ASI. Beberapa penelitian juga memaparkan bahwa karakteristik sosial-ekonomi mempunyai hubungan yang signifikan terhadap pemberian ASI eksklusif. Cakupan bayi yang mendapat ASI eksklusif di Surabaya tampak menurun yaitu 61,39% tahun 2010 menjadi 54,29% tahun 2011. Puskesmas di Surabaya yang jumlah bayinya paling banyak dan mengalami penurunan pemberian ASI eksklusifnya adalah Puskesmas Sidotopo Wetan. Cakupan bayi yang mendapat ASI eksklusif di Puskesmas Sidotopo Wetan tahun 2010 38,58% menjadi 29,68% tahun 2011. Tujuan: Menganalisis hubungan karakteristik sosial-ekonomi dan peran ayah dengan praktek pemberian ASI eksklusif. Metode: Penelitian ini menggunakan metode analitik cross sectional. Populasinya adalah seluruh ibu yang memiliki bayi berusia 6-12 bulan di Puskesmas Sidotopo Wetan. Penelitian dilakukan pada bulan Mei-Juni 2013 dengan 73 responden. Metode pengambilan sampel menggunakan probability sampling dengan cara Simple Random Sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisisnya menggunakan uji Chi Square (χ2) dan Mann-Whitney, α sebesar 5%. Hasil: Uji statistik menunjukkan bahwa karakteristik sosial-ekonomi (suku ayahibu, jenis keluarga, pendidikan ayah, pendapatan ayah-ibu) dan peran ayah tidak berhubungan dengan praktek pemberian ASI eksklusif. Hanya pendidikan ibu yang berhubungan dengan praktek pemberian ASI eksklusif dengan nilai ρ = 0,040 < 5% dengan nilai OR= 4,767, IK 95% (1,183-19,210). Kesimpulan dan Saran: Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara karakteristik sosial-ekonomi dan peran ayah dengan praktek pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Sidotopo Wetan Surabaya. Pendidikan ibu berhubungan secara signifikan dengan praktek pemberian ASI eksklusif. Bidan disarankan untuk memberikan KIE tidak hanya pentingnya ASI eksklusif dan nutrisi ibu saat menyusui, namun lebih mendalam tentang cara mengatasi masalah saat menyusui.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKA KK FK. BID 215 / 14 Mud h
Uncontrolled Keywords: ASI EKSKLUSIF
Subjects: H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ1-2044 The Family. Marriage. Women > HQ503-1064 The family. Marriage. Home > HQ755.7-759.92 Parents. Parenthood
Divisions: 01. Fakultas Kedokteran > Pendidikan Bidan
Creators:
CreatorsNIM
SITI MUDIYAH, NIM010912005NIM010912005
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorAditiawarman,, Dr. dr., Sp.OG(K),UNSPECIFIED
Depositing User: mrs siti muzaroh
Date Deposited: 25 Apr 2014 12:00
Last Modified: 05 Jul 2017 21:41
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/18832
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item