VIVIE FHITRIANI, 100710147 (2011) BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TIMBULNYA NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA PEKERJA BAGIAN PENGEMASAN PT. IGLAS (PERSERO) GRESIK JAWA TIMUR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-fhitrianiv-20713-fkm193-k.pdf Download (292kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-fhitrianiv-17376-fkm193-b.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pekerja bagian pengemasan berisiko mengalami nyeri punggung bawah (LBP) karena sikap dan cara kerja tidak ergonomis. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari beberapa faktor yang berhubungan dengan timbulnya LBP pada pekerja bagian pengemasan PT. IGLAS (Persero) Gresik. Penelitian ini adalah penelitian observasional deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Responden adalah seluruh pekerja shift pagi bagian pengemasan PT. IGLAS (Persero) Gresik yang tidak mengalami cedera punggung dan tidak unstable back (34 orang). Variabel yang diteliti adalah karakteristik responden (umur, jenis kelamin, ukuran lingkar pinggang, kebiasaan olahraga, merokok, masa kerja, lama jam kerja dengan awkward body positions dan waktu istirahat), sikap kerja responden (membungkuk dan prolonged standing), cara kerja responden (lifting (Heavy, Frequent, Awkward Lifting), repetitive motion, dan twisting) serta gangguan nyeri punggung bawah. Untuk mengetahui kuat hubungan antar variabel digunakan uji koefisien kontingensi (C). Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan sedang antara variable umur, kebiasaan olahraga, masa kerja, dan lifting dengan timbulnya LBP pada pekerja pengemasan sedangkan variabel lainnnya (jenis kelamin, ukuran lingkar pinggang, merokok, lama jam kerja dengan awkward body positions, membungkuk, prolonged standing, repetitive motion, dan twisting) menunjukkan hubungan yang lemah terhadap timbulnya LBP. Disarankan agar manajemen pengaturan beban, frekuensi angkat, posisi, sudut puntir untuk mengurangi risiko LBP

Actions (login required)

View Item