INDAH KURNIYAWATI, 040631225 (2010) PENGARUH MEKANISME GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (KASUS PADA PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) ANALISIS PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KUALITAS LABA PERUSAHAAN - gdlhub-gdl-s1-2010-kurniyawat-11487-a18709.pdf Download (181kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2010-kurniyawat-11487-a18709.pdf Restricted to Registered users only Download (852kB) | Request a copy

Abstract

Corporate governance merupakan konsep yang didasarkan pada teori keagenan, yang diharapkan bisa berfungsi sebagai alat untuk mengatasi agency problem dan memberikan keyakinan kepada para investor bahwa mereka akan menerima return yang sesuai atas dana yang telah mereka investasikan. Jadi, melalui penerapan corporate governance pada sebuah perusahaan, diharapkan manajer yang akan menyusun laporan keuangan mampu menimalisir atau menghapus seluruh ekspropriasi dalam setiap keputusan yang akan mereka ambil dan dapat menekan kecenderungan manajemen untuk memanfaatkan discretionary dalam laporan keuangan sehingga mampu memberikan kualitas dari laba yang dilaporkan. Dengan demikian agency problem yang ada tidak merugikan pemilik perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti secara empiris mengenai pengaruh mekanisme good corporate governance, yaitu proporsi kepemilikan manajerial, komisaris independen, komite audit dan kepemilikan institusional terhadap kinerja keuangan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Periode penelitian ini adalah 2004-2006, dengan menggunakan metode purposive sampling, diperoleh 22 perusahaaan yang terpilih menjadi sampel. Pengujian terhadap hipotesis dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif. Metode statistik yang digunakan adalah regresi berganda. Dari hasil hipotesis didapatkan bahwa mekanisme good corporate governance dalam hal ini kepemilikan manajerial, komisaris independen, komite audit dan kepemilikan institusional secara simultan maupun parsial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Hal ini menunjukkan para investor di Indonesia belum memberikan perhatian kepada manfaat sistem dan kebijakan yang ada dalam perusahaan perbankan di Indonesia.

Actions (login required)

View Item