INDRI RIZA PRIESCISILA, 101311123044 (2016) BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN TRIHEXYPHENIDYL PADA REMAJA DI BNN KOTA SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (HALAMAN DEPAN) 1. HALAMAN DEPAN.pdf Download (514kB) | Preview
	Text (PENDAHULUAN) 2. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (110kB)
	Text (TINJAUAN PUSTAKA) 3. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB)
	Text (KERANGKA KONSEPTUAL) 4. BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS.pdf Restricted to Registered users only Download (89kB)
	Text (METODE PENELITIAN) 5. BAB 4 METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB)
	Text (HASIL PENELITIAN) 6. BAB 5 HASIL PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (166kB)
	Text (PEMBAHASAN) 7. BAB 6 PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB)
	Text (SIMPULAN DAN SARAN) 8. BAB 7 SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (92kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (91kB)
	Text (LAMPIRAN) 10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (485kB)

Abstract

Penggunaan obat berbahaya setiap tahunnya cenderung meningkat. Salah satu jenis obat yang sering disalahgunakan oleh remaja adalah trihexyphenidyl atau yang biasa disebut pil koplo. Penggunaan obat tersebut dipengaruhi beberapa faktor antara lain faktor individu, lingkungan, dan kemudahan mendapatkan obat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara faktor inidividu, faktor lingkungan (sekolah, keluarga, teman sebaya), dan kemudahan mendapatkan obat dengan penggunaan trihexyphenidyl pada remaja di BNN Kota Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain cross sectional. Teknik sampling pada penelitian ini adalah simple random sampling,dengan sampel remaja berusia 12-21 tahun pengguna trihexyphenidyl yang melakukan rawat jalan di BNN Kota Surabaya sebanyak 48 orang. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2015-Januari 2016 di BNN Kota Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan sebesar 52,1% remaja berusia 12-15 tahun dan berjenis kelamin laki-laki (66,7%). Separuh dari remaja berpendidikan SMP dan 62,5% orang tua remaja bekerja sebagai pegawai swasta. Sebagian besar remaja menggunakan trihexyphenidyl dalam rentang waktu 1-3 tahun dengan rata-rata selama 16,4 bulan. Saat ini remaja yang berhenti menggunakan trihexyphenidyl berjumlah 62,5% . Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara faktor individu, faktor lingkungan,(keluarga,sekolah,teman sebaya) dan kemudahan mendapatkan obat dengan penggunaan trihexyphenidyl pada remaja di BNN Kota Surabaya. Penyebab dari penggunaan trihexyphenidyl pada remaja tidak hanya disebabkan oleh beberapa faktor individu, lingkungan, dan kemudahan mendapatkan obat, namun masih banyak penyebab lainnya. Oleh sebab itu diperlukan penyuluhan tentang bahaya dan dampak penggunaan narkoba atau penyalahgunaan obat kepada remaja atau masyarakat wilayah Surabaya.

Actions (login required)

View Item