RYANT EKO PUTRO, 040913179 (2016) Pendekatan Hermeneutika Intensionalisme dalam Pemaknaan Konsep “Keuntungan” pada Organisasi Non-profit Studi pada “Yayasan Melukis Harapan”. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (HALAMAN DEPAN) HALAMAN DEPAN.pdf Download (324kB) | Preview
	Text (BAB 1) 8.BAB_1.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB) | Request a copy
	Text (BAB 2) 9.BAB_2.pdf Restricted to Registered users only Download (255kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) 10.BAB_3.pdf Restricted to Registered users only Download (247kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 11.BAB_4.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) 12.BAB_5.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 13.DAFTAR_PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 14.LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (414kB) | Request a copy

Abstract

Keuntungan merupakan hal yang ingin dicapai oleh tiap pelaku ekonomi. Pemenuhan jangka pendek maupun nilai prediktif dapat dipenuhi apabila sebuah organisasi dapat memperoleh keuntungan. Namun, bukan hanya keuntungan secara materiil saja yang dapat diperoleh organisasi, namun juga bentuk keuntungan lain yang dapat diperoleh secara immateriil terkhusus terhadap organisasi non-profit. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan menggunakan metode Hermeneutika Intensionalisme. Data yang digunakan adalah data primer dengan mewawancarai koresponden yang berasal dari pihak yayasan maupun pihak luar terkait dan data sekunder yang berasal dari dokumen yayasan serta website pendukung seperti media elektronik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemaknaan ”keuntungan” pada yayasan Melukis Harapan adalah keuntungan ”materi”, keuntungan ”sosial”, serta keuntungan ”spiritual”. Keuntungan ”materi” merupakan keuntungan yang diperoleh atas margini lebih yang diperoleh yayasan dalam usahanya membina warga binaannya. Keuntungan ”sosial” merupakan keuntungan yang diperoleh atas refleksi usaha yayasan dalam mewujudkan visinya yang tergambarkan melalui bidang Ekonomi, Pendidikan, Kesehatan dan Lingkungan, Wanita Harapan, dan Hubungan Masyarakat. Keuntungan ketiga merupakan sebuah bentuk keuntungan yang unik yaitu keuntungan “spiritual”. Hal tersebut berdasarkan refleksi dari program bidang Pendidikan yang ingin membantu para orang tua agar dapat memperoleh ilmu agama kepercayaannya serta dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Actions (login required)

View Item