DENA GUSVIANDENI, 141211131029 (2015) PEMERIKSAAN EKTOPARASIT PADA KOMODITAS UDANG DI BALAI KARANTINA IKAN PENGENDALIAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN KELAS II SEMARANG,JAWA TENGAH. Fakultas Perikanan dan Kelautan, Surabaya. (Unpublished)
|
Text (HALAMAN DEPAN)
1. HALAMAN DEPAN.pdf Download (532kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
2. I PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (307kB) | Request a copy |
||
Text (BAB II)
3. II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (473kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
4. III. PELAKSANAAN KEGIATAN.pdf Restricted to Registered users only Download (304kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
5. IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (352kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
6. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (213kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (229kB) | Request a copy |
||
Text (LAMPIRAN)
8. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Parasit adalah organisme yang hidup pada atau di dalam organisme lain untuk memperoleh makanan dari inangnya tanpa ada timbal balik sehingga dapat merugikan inang. Parasit dapat mengganggu organisme inangnya, sehingga perlu dilakukan tindakan yang tepat salah satunya yaitu karantina. Karantina adalah tindakan yang dilakukan sebagai upaya pencegahan masuk dan tesebarnya hama dan penyakit atau organisme pengganggu. Penyebaran penyakit pada saat ini lebih mudah karena kegiatan lalu lintas perdagangan bebas, sehingga peluang masuknya suatu penyakit cukup tinggi. Tujuan pelaksanaan Praktek Kerja Lapang (PKL) ini adalah mengetahui jenis – jenis ektoparasit yang sering menyerang udang, melakukan pemeriksaan ektoparasit yang menyerang komoditas udang di Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kelas II Semarang pada tanggal 12 Januari sampai dengan 06 Februari 2015. Metode kerja yang digunakan dalam Praktek Kerja Lapang ini adalah metode deskriptif dengan pengumpulan data meliputi data primer dan data sekunder. Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi, partisipasi aktif dan wawancara serta studi literatur. Pemeriksaan ektoparasit dilakukan melalui tahap persiapan alat dan bahan, pembuatan preparat, pengamatan dan dokumentasi ektoparasit. Intensitas tertinggi diperoleh dari infestasi Epistylis dan Vorticella pada udang windu yaitu sebesar 62. Sedangkan intensitas terendah yaitu infestasi Epistylis pada udang vannamei sebesar 7,58.
Item Type: | Other | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK PKL PK BP.107/16 Gus p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Ektoparasit, udang, Zoothamnium, Epistylis, Vorticella | ||||||
Subjects: | S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling > SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling > SH201-399 Fisheries > SH334.9-336.5 Fishery processing | ||||||
Divisions: | 14. Fakultas Perikanan dan Kelautan > Kelautan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | sugiati | ||||||
Date Deposited: | 08 Jun 2016 11:08 | ||||||
Last Modified: | 08 Jun 2016 11:08 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/32969 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |