Bachruddin Yantika Putra (2015) Implementasi Metode Distribution Requirement Planning (Drp) Untuk Efisiensi Pada Perusahaan Air Minum Dalam Kemasan (Amdk) (Studi Kasus Pt Maan Ghodaqo Shiddiq Lestari). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (571kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (95kB)
	Text (BAB 1) 3. BAB I.pdf Download (152kB)
	Text (BAB 2) 4. BAB II.pdf Restricted to Registered users only until 4 May 2023. Download (164kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) 5. BAB III.pdf Restricted to Registered users only until 4 May 2023. Download (130kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 6. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only until 4 May 2023. Download (239kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) 7. BAB V.pdf Restricted to Registered users only until 4 May 2023. Download (92kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (97kB)
	Text (LAMPIRAN) 9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 4 May 2023. Download (539kB) | Request a copy

Abstract

Perusahaan yang memproduksi barang dalam jumlah yang sangat banyak atau massal sering mengalami kendala besar dalam hal distribusi. PT Maan Ghodaqo Shiddiq Lestari adalah perusahaan yang bergerak pada industri AMDK memproduksi air minum dalam kemasan (AMDK) merek Maaqo. Jaringan PT Maan Ghodaqo Shiddiq Lestari yang luas mengakibatkan banyak permasalahan pada sistem distribusinya. Dengan kapasitas armada yang sedikit perusahaan harus memenuhi kebutuhan semua konsumen dengan memastikan persediaan di setiap distributor tercukupi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi Metode Distribution requirement Planning (DRP) Untuk Efisiensi Pada Perusahaan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) (Studi Kasus PT Maan Ghodaqo Shiddiq Lestari) melalui pendekatan teknik LFL dan EOQ sehingga dapat diketahui biaya distribusi produk yang paling efisien. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus Penelitian ini dilakukan melalui observasi, wawancara dan permintaan data sekunder pada bagian pergudangan, bagian penjualan serta bagian distribusi perusahaan untuk mengetahui proses distribusi perusahaan dan membandingkan biaya distribusi yang dikeluarkan perusahaan dengan biaya distribusi yang menggunkan metode DRP melalui pendekatan lot LFL dan EOQ. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode DRP melalui pendekatan lot LFL dan EOQ dapat mengurangi biaya distribusi perusahaan saat ini dengan teknik EOQ yang menunjukan penurunan biaya terbesar. Biaya distribusi yang digunakan oleh perusahaan selama ini adalah sebesar Rp 161.713.412,-. Dengan menggunakan metode distribution requirement planning (DRP) ukuran lot LFL adalah sebesar Rp 152.917.881 dan dengan metode DRP ukuran lot EOQ adalah sebesar Rp 144.463.446,-. Selisih antar total biaya distribusi tersebut mencapai Rp 17.249.446 atau lebih rendah sebesar 10,67 % dari total biaya distribusi dengan menggunakan metode perusahaan selama tahun 2013.

Actions (login required)

View Item