Elmi Mufidah, 090014055M (2002) PERHITUNGAN TARIF PAKET PELAYANAN ANTENATAL, PERSALINAN DAN NIFAS DI RUMAH SAKIT ADI HUSADA UNDAAN WETAN SURABAYA : Studi pentarifan dengan diagnosis related groups. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) 2.pdf Download (291kB) | Preview
Preview	Text (FULLTEXT) jiptunair-gdl-s2-2003-mufidah2c-748-tarif-tka_49-03.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Salah satu produk Rumah Sakit Adi Husada Undaan Wetan adalah pelayanan kebidanan dan penyakit kandungan yang antara lain pelayanan antenatal, persalinan dan pelayanan pasca persalinan (nifas). Pelayanan antenatal, persalinan dan pelayanan nifas merupakan suatu rangkaian pelayanan yang tidak terpisahkan (saling terkait), sehingga sangat memungkinkan dibuat dalam satu bentuk paket pelayanan. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung tarif paket pelayanan antenatal, persalinan dan nifas pada kondisi normal, dengan variasi kasus penyakit yang tidak perlu operasi dan dengan variasi kasus penyakit yang harus operasi di Rumah Sakit Adi Husada Undaan Wetan Surabaya. Perhitungan biaya pelayanan kesehatan yang dikaitkan dengan sumber daya untuk setiap aktivitas di Rumah Sakit dalam pengobatan kasus medik, yang kemudian dikelompokkan berdasarkan kelompok diagnosis disebut dengan Diagnosis Related Groups (DRGs). Tarif paket pelayanan antenatal, persalinan dan nifas hendaknya jauh lebih rendah dibandingkan dengan tarif individual agar pasien tertarik untuk memanfaatkan seluruh paket (Kotler, 1997). Perhitungan tarif paket dalam penelitian ini berdasarkan biaya yang telah dikeluarkan oleh pasien selama menggunakan pelayanan antenatal, persalinan dan nifas. Responden dalam penelitian ini adalah ibu yang melahirkan pada bulan Juli Agustus 2002 di Rumah Sakit Adi Husada Undaan Wetan. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner setelah persalinan, untuk mengetahui jenis pelayanan yang diterima, variasi kasus penyakit yang dialami sedangkan untuk mengetahui besar biaya yang dikeluarkan oleh responden, disamping melalui wawancara juga dari kwitansi pembayaran. Data rekam medik digunakan untuk melengkapi dan validasi hasil wawancara, kemudian responden dipantau sampai masa nifas (40 hari). Hasil penelitian ini menunjukkan beberapa variasi kasus penyakit yang dialami oleh responden pada masa kehamilan, persalinan kondisi bayi yang baru lahir dan nifas. Variasi kasus tersebut kemudian dikelompokkan menjadi beberapa model kategori kehamilan. persalinan, kondisi bayi yang baru lahir dan nifas, dan selanjutnya dihitung probabilitas kejadian model kategori tersebut. Berdasarkan biaya yang dikeluarkan oleh responden saat kehamilan, persalinan dan nifas didapat biaya minimum, biaya rata-rata dan biaya maksimum. Perhitungan Tarif paket untuk kelas II berdasarkan biaya minimum Rp. 5.862.500,-, Tarif paket berdasarkan biaya rata-rata Rp. 6.839.500,- dan tarif paket berdasarkan biaya maksimum Rp. 8.115.000,-. Tarif paket kelas III berdasarkan biaya minimum Rp. 3.703.000,Tarif paket berdasarkan biaya rata-rata RpA.616.000,- dan tarif paket berdasarkan biaya maksimum Rp. 6.204.000,-. Tarif paket tersebut sudah termasuk over head 10 % dan diskon tarif paket. Biaya pelayanan kesehatan yang harus dibayar dengan tarif individual dipengaruhi oleh ada tidaknya variasi kasus penyakit yang menyertai kehamilan, persalinan dan nifas. Dengan kata lain semakin besar fisiko kehamilan, persalinan dan nifas, semakin besar biaya yang harus dibayar. Tetapi tidak demikian halnya bila membayar dalam bentuk paket. Penelitian ini tidak menyarankan nilai rupiah tarif paket pelayanan antenatal, persalinan dan nifas, tetapi yang disarankan ke Rumah Sakit Adi Husada Undaan Wetan adalah model perhitungan tarif paket untuk menghasilkan rupiah dengan sistem Diagnosis Related Groups (DRGs). Penelitian ini perlu dilanjutkan dengan penelitian validasi sampel (validasi formula) sehingga dapat mempertegas probabilitas. </description

Actions (login required)

View Item