Mustayah, 090014010M (2004) IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN PENGGUNA TENAGA PERAWAT JIWA GUNA MENYUSUN KOMPETENSI DAN BAHAN AJAR PENDIDIKAN PROGRAM STUDY D III KEPERAWATAN DENGAN PROGRAM UNGGULAN KEPERAWATAN JIWA. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (Abstrak) 35478abstrak.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Halaman Depan) 35478_Part1.pdf Download (742kB) | Preview
Preview	Text (Fulltext) 35478_Part2.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Fulltext2) 35478_Part3.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Lampiran) 35478_Part4.pdf Download (828kB) | Preview

Abstract

Menghadapi era globalisasi dan krisis moneter, dewasa ini jumlah kasus gangguan kesehatan jiwa semakin meningkat. Seiring dengan banyaknya kasus gangguan jiwa maka kebutuhan akan tenaga perawat jiwa dipelayanan kesehatan jiwa juga meningkat, untuk memenuhi kebutuhan akan tenaga yang berkualitas dan sesuai kebutuhan maka diperlukan lembaga pendidikan yang dapat memfasilitasi untuk penyelenggaraan pendidikan termasuk didalamnya perangkat yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan pendidikan. Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Departemen Kesehatan merupakan lembaga yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan tenaga tersebut, baik dari segi kualifikasi maupun kemampuan tenaga perawat jiwa, yang dapat di alokasikan pada sekolah atau lembaga pendidikan yang terkait. Kompetensi atau kemampuan tenaga perawat jiwa tersebut hendaknya dapat disesuaikan dengan apa yang menjadi kebutuhan dan harapan pengguna lulusan tenaga perawat jiwa. Untuk memenuhi tuntutan tersebut maka kurikulum tentang pendidikan perawat jiwa. perlu., disesuaikan atau dikembangkan, dimulai dengan menyusun kompetensi dan bahan ajar dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bermaksud mengidentifikasi kebutuhan dan harapan pengguna tenaga perawat jiwa di Propinsi Jawa Timur yang nantinya dapat digunakan untuk menyusun kompetensi dan bahan ajar pendidikan Program Studi D III Keperawatan. Dengan Program Unggulan Keperawatan Jiwa. Penelitian ini bersifat Survey observational, dengan metode pengumpu1an data menggunakan kuesioner dan studi dokumentasi, hasilnya disimpulkan sebagai informasi yang nantinya akan dipergunakan untuk penyusunan kompetensi dan bahan ajar pendidikan Program Studi D III Keperawatan Dengan Program Unggulan Keperawatan Jiwa. Responden terdiri dari para Direktur Rumah Sakit Jiwa dan Rumah Sakit Umum Daerah, Kepala Puskesmas dan Kepala Dinas Kesehatan kabupaten serta tenaga perawat jiwa sendiri sebanyak 76 orang. Dokumen adalah kurikulum D III Keperawatan Dengan Program Unggulan Keperawatan Jiwa. Dari hasil survey diperoleh kesimpulan bahwa kebutuhan tenaga perawat jiwa saat sekarang adalah rendah (57,5 %), prediksi kebutuhan tenaga perawat jiwa masa yang akan datang adalah cukup tinggi, (34,2%), dan hampir seluruh responden mengharapkan tenaga perawat jiwa memiliki kemampuan klinik dan non klinik. Kemudian lebih dari separuh (61,8%) responden mengharapkan kualifikasi pendidikan perawat jiwa setara D III Keperawatan dengan Program Unggulan keperawatan Jiwa. Kemampuan yang diharapkan pengguna terhadap tenaga perawat jiwa adalah kemampuan klinik dan non klinik. Harapan dan kebutuhan pengguna tenaga perawat jiwa terhadap kemampuan tenaga perawat jiwa, diidentifikasi sebagai kompetensi tenaga , perawat jiwa yang sesuai dengan kebutuhan dan harapan pengguna, yang dipakai sebagai acuan untuk penyusunan bahan ajar pendidikan Program Studi D III Keperawatan dengan Program Ungguhm Keperawatan Jiwa. </description

Actions (login required)

View Item