REPRESENTASI PEREMPUAN DALAM NOVEL SNOW KARYA ORHAN PAMUK DAN A THOUSAND SPLENDID SUNS KARYA KHALED HOSSEINI: KAJIAN SASTRA BANDINGAN

FAHRINDA MELIANA (2015) REPRESENTASI PEREMPUAN DALAM NOVEL SNOW KARYA ORHAN PAMUK DAN A THOUSAND SPLENDID SUNS KARYA KHALED HOSSEINI: KAJIAN SASTRA BANDINGAN. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (364kB)
[img] Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf

Download (342kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (267kB)
[img] Text (PENDAHULUAN)
4. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf

Download (280kB)
[img] Text (KAJIAN PUSTAKA)
5. BAB 2 KAJIAN PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only until 17 May 2023.

Download (442kB) | Request a copy
[img] Text (METODE PENELITIAN)
6. BAB 3 METODE PENELITIAN.pdf
Restricted to Registered users only until 17 May 2023.

Download (273kB) | Request a copy
[img] Text (PEMBAHASAN)
7. BAB 4 PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Registered users only until 17 May 2023.

Download (639kB) | Request a copy
[img] Text (KESIMPULAN SARAN)
8. BAB 5 KESIMPULAN SARAN.pdf
Restricted to Registered users only until 17 May 2023.

Download (266kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (273kB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Di dalam penelitian ini, representasi perempuan yang muncul dalam novel Snow karya Orhan Pamuk dan A Thousand Splendid Suns karya Khaled Hosseini dibandingkan dan dianalisis menggunakan metode sastra bandingan dan dibantu dengan teori kritik sastra feminis karena kajian yang membahas tentang isu-isu keperempuan adalah kajian yang menarik dan relevan untuk digunakan di dalam masyarakat yang patriarkal. Metode kajian sastra bandingan digunakan di dalam penelitian ini untuk membandingkan persamaan dan perbedaan nuansa yang hadir di dalam novel. Sedangkan kritik sastra feminis yang digunakan mengacu pada teori feminis Kate Millet yang disebut Sexual Politic. Di dalam kehidupan sehari-hari, perempuan selalu berada di dalam ―politik‖ yang mengakibatkan keadaan dilematis bagi mereka. Politik yang dimaksud di sini merujuk pada keadaan relasi kuasa saat suatu kelompok menguasai kelompok lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbedaan dan persamaan representasi perempuan serta bagaimana kedua novel mengusung semangat kesetaraan melalui representasi tersebut. Metode yang digunakan dalam menganalisis kedua novel adalah metode sastra bandingan yaitu membandingkan kedua novel yang berasal dari penulis Turki dan Afganistan. Karena metode sastra bandingan tidak memiliki teori tersendiri, maka teori kritik sastra feminis akan digunakan sebagai penunjang metode kajian sastra bandingan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perempuan-perempuan yang direpresentasikan mengalami hal-hal yang dilematis dan menyulitkan untuk menunjukkan eksistensi mereka. Representasi perempuan pada tema-tema yang dibandingkan memiliki persamaan dan perbedaan. Persamaan dan perbedaan yang terdapat di dalam novel menunjukkan adanya semangat kesetaraan yang ingin disampaikan.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKB KK-2 TKSB 05/15 Mel r
Uncontrolled Keywords: representation, women, dilematic, equality
Subjects: H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare > HV1-9960 Social pathology. Social and public welfare. Criminology > HV697-4959 Protection, assistance and relief > HV697-3024 Special classes > HV1442-1448 Women
Divisions: 12. Fakultas Ilmu Budaya > S2 Kajian Sastra dan Budaya
Creators:
CreatorsNIM
FAHRINDA MELIANANIM121214153006
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorNur Wulan, Dra., M.A., Ph.D.NIDN0019127003
Thesis advisorBramantio, S.S., M.Hum.NIDN0004058106
Depositing User: Nn Husnul Khotimah
Date Deposited: 06 Oct 2016 01:51
Last Modified: 17 May 2020 09:06
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/39405
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item