LILIANA YULLY KUSUMA, 069812495
(2003)
PENGARUH TEKNIK ASIDE MIGRATION (RENANG SAMPING)TERHADAP
MIKROBIOMETRI, MOTILITAS, DAN PERSENTASE HIDUP
SPERMATOZOA SAPI PERAH (Frieslan holstein).
Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Abstract
Penentuan jenis kelarnm temak sangat berguna u!1tuk meningkatkan efisiensi dan pemeliharaan temak tcrsebut Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh teknik aSf(ie migration terhadap motHitas, persentase hidup, dan proporsi kromosom seks X dan Y ( mikrobiometri ) spennatozoa dari semen beku sapi perah dalam benluk straw.
Penelillan ini melipurJ dUa kelompok yaitu kelompok kontrol dun kelompok perlakuan teknik aside migration menggunakan media roset Pemeriksaan motilitas spermatozoa dilakukan dengan care meneteskan semen beku yang te!ah dicairkan ( thawing) pada gelas obyek kemudian diperiksa di bawah mikroskop dan (hhitung dalam saman persen. Persentase hidup spcnnatozoa dihltung setclah rnembuat preparat was menggunakan zat warua Ho;,in Negm.'ifn, dimana spennatozoa hidup tetap jemih dan spermatozoa mati berwama merah keull/:,n.;aJ) karella menyerap zat warna. Penentuan kromosom seks spennatozoa didasarkan pacta lIkuran mikrobiometri ( panjang x lebar) kepala spennatozoa, dimana spermatozoa yang berukuran lebih besar atau sarna dengan Hna~rata digolongkan berkromosom seks X dan spermatozoa yang berukuran lcbih kedl dan rata~rata digolongkan berkromosom seks y,
Rancar'Jgnn penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap kcmudian data hasil peneiitifUl diujl menggunakan Uji T menggunakan SPSS 11.0 for Wrndows.
HasH peaelitian didapat perbedaan yang nyata ( p< 0,05 ) pada motililas, proporsi hidup, proporsi kromosom seks X dan Y spennatozoa sapi perah yang sudah dibekukan dalam bentuk straw, Kesimpulan daTi hasil peneUtian ini teknJk aside migration dapat menyebabkan perubahan motilitas. proporsi bidup, dan proporsi kromosom scks schingga didapatkan spermatozoa berkromosom seks Y lebih banyak daripada X.
Actions (login required)
|
View Item |