DWIRATNA DETI WULANDARI, 040114147 (2009) PENGARUH DIMENSI SIFAT KEPRIBADIAN TERHADAP KINERJA PERAWAT BAGIAN INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT ADI HUSADA KAPASARI SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-wulandarid-8781-abstract-8.pdf Download (342kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-wulandarid-8450-.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Hubungan antara kepribadian (personality) dan kinerja sangat erat. Kepribadian memiliki hubungan prediktif dengan kinerja pekerjaan. Model kepribadian yang banyak digunakan untuk menjelaskan karakter seseorang adalah model lima faktor, atau disebut dengan "Big Five". Big Five merupakan dimensi kepribadian yang ditemukan untuk membentuk inti model kepribadian dan juga untuk mendeskripsikan kepribadian yang ditemukan dalam keseharian. Kelima dimensi kepribadian ini terdiri dari extroversion, conscientiousness, neuroticism, agreeableness, dan openness to experience. Kepribadian yang baik, memudahkan pemahaman kebutuhan dan keingman orang lain, merupakan hal paling penting dalam proses perawatan dimana dibutuhkan interaksi antara perawat dan pasien. Kemampuan perawat untuk berinteraksi secara empati sangat diperlukan karena memudahkan perawat mengakses kondisi pasiennya. Hal ini menumbuhkan pemahaman dan pemecahan permasalahan yang saling menguntungkan, dimana hal ini tidak mungkin tedadi apabila perawat tidak bisa memahami realitas pasien yang sebenarnya. Sifat kepribadian _yang baik merupakan hal penting bagi perawat yang mencoba mencari pemahaman dan perhatian terhadap pasien. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh sifat-sifat kepribadian yang terdiri dari conscientiousness, neuroticism, extraversion, openness, dan agreeableness terhadap kinerja perawat. Penelitian ini dilakukan pada perawat bagian instalasi rawat inap rumah sakit Adi Husada cabang Kapasari Surabaya. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan variabel bebas conscientiousness (X1), nouroticism (X2), extraversion (X3), openness (X4), dan agreeableness (X5), dan variabel terikat adalah kinerja perawat (Y). Hasil penelitian menunjukkan simpulan bahwa lima sifat-sifat kepribadian secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja perawat bagian instalasi rawat inap rumah sakit Adi Husada cabang Kapasari Surabaya, karena nilai signfikan F sebesar 0,000 < tingkat signfikansi (α) 5%, dan nilai R2 sebesar 0,67 menunjukkan bahwa 67% kinerja perawat ditentukan oleh lima sifat kepribadian, lima sifat-sifat kepribadian secara parsial juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja perawat bagian instalasi rawat inap rumah sakit Adi Husada cabang Kapasari Surabaya, karena masing-masing alat signifikan t masing-masing variabel bebas, yang meliputi conscientiousness, neuroticism, extraversion, openness, dan agreeableness lebih kecil dari tingkat signifikansi (α) 5%, dan dari kelima sifat kepribadian tersebut, sifat conscientiousness (rasa tanggung jawab) merupakan sifat kepribadian yang dominan dalam menentukan kinerja perawat rawat inap RS Adi Husada Cabang Kapasari Surabaya, karena memiliki nilai standardized beta tertinggi sebesar 0,334.

Actions (login required)

View Item