Naili Rofiqoh, 111614253004 (2018) KETERLIBATAN AYAH DALAM PENGASUHAN ANAK DITINJAU DARI SIKAP TERHADAP PERAN GENDER DAN EFIKASI DIRI PATERNAL. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

	Text (abstrak) abstrak.pdf Download (157kB)
	Text (full text) full text.pdf Restricted to Registered users only until 9 January 2022. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Keterlibatan ayah dalam pengasuhan sangatlah penting bagi perkembangan anak. Pembagian peran dalam pengasuhan anak dapat terbentuk secara sosial, salah satunya adalah sikap terhadap peran gender. Selain itu, keterlibatan ayah tidak lepas dari keyakinannya akan kemampuan yang dimiliki dalam menjalankan perannya sebagai ayah yang disebut dengan efikasi diri paternal. Penelitian ini melibatkan 126 ayah. Sampling yang digunakan adalah snowball sampling. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan analisis regresi linier berganda melalui bantuan SPSS versi 25.0. Skala yang digunakan adalah skala adaptasi dari Inventory of Father Involvement (IFI) yang disusun oleh Hawkins et al (2002) untuk variabel keterlibatan ayah. Sikap terhadap peran gender menggunakan skala yang dikembangakn oleh peneliti berdasarkan skala Genderbased Attitudes towards Marital Roles Scale (GATMR) yang disusun oleh Hofftman dan Kloska (1995). Selanjutnya, skala efikasi diri paternal menggunakan skala yang diadaptasi oleh peneliti berdasarkan Fathering Self Efficacy Scale (FSES) yang disusun oleh Sevigny (2016). Pengambilan data melalui penyebaran kuesioner secara online dengan bantuan google form. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap terhadap peran gender tidak berpengaruh secara signifikan terhadap keterlibatan ayah. Sementara efikasi diri paternal berpengaruh secara signifikan terhadap keterlibatan ayah dengan kontribusi sebesar 37%. Selanjutnya, terdapat pengaruh yang signifikan antara sikap terhadap peran gender dan efikasi diri paternal terhadap keterlibatan ayah dengan kontribusi sebesar 41,3%.

Actions (login required)

View Item