WIDYA CITRA KIRANA, 040013172 (2005) PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL- TRANSFORMASIONAL TERHADAP BUDAYA ORGANISASI PADA PT. GRESIK CIPTA SEJAHTERA DI GRESIK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-kiranawidy-6162-b31805-k.pdf Download (348kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 7825.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pemimpin sebagai salah satu penentu arah dan tujuan organisasi harus dapat mensikapi perkembangan zaman. Pada dasarnya kepemimpinan merupakan proses mempengaruhi aktivitas-aktivitas dalam sebuah kelompok yang diarahkan ke pencapaian satu atau beberapa tujuan. Dalam konteks pemberdayaan sumber daya manusia, agar menghasilkan karyawan yang profesional dengan integritas yang tinggi, diperlukan adanya suatu acuan yang dapat dijadikan pedoman oleh suatu organisasi dalam pemecahan suatu masalah. Acuan tersebut adalah budaya organisasi yang secara sistematis menuntun para karyawan untuk meningkatkan komitmen kerjanya. Berdasarkan uraian di atas dapat dirumuskan suatu masalah yaitu apakah terdapat pengaruh kepemimpinan transaksional dan kepemimpinan transformasional terhadap budaya organisasi pada PT. Gresik Cipta Sejahtera. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah dengan menggunakan metode purposive sampling yaitu prosedur pengambilan sampel dengan mengambil orang-orang yang terpilih menurut ciri-ciri khusus. Berdasarkan metode purposive sampling didapat sejumlah 33 orang untuk dijadikan sampel penelitian. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, analisis koefisien determinasi berganda dan analisis koefisien determinasi parsial. Uji statistiknya menggunakan uji t untuk mengetahui pengaruh secara parsial kepemimpinan transaksional atau kepemimpinan transformasional terhadap budaya organisasi, serta uji f untuk mengetahui pengaruh secara simultan kepemimpinan transaksional dan kepamimpinan transformasional terhadap budaya organisasi. Hasil analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa ada pengaruh secara simultan antara kepemimpinan transaksional dan kepemimpinan transformasional terhadap budaya organisasi dengan nilai F hitung sebesar 13.620. Besarnya kontribusi pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah 33,5 % sedangkan sisanya dipengaruhi variabel lain yang tidak diteliti dalam model. Secara parsial variabel kepemimpinan transaksional menunjukkan terdapat pengaruh terhadap budaya organisasi, dengan nilai t hitung sebesar 2,258 dan tingkat signifikansi sebesar 0,028. Sedangkan nilai t hitung untuk variabel kepemimpinan transformasional sebesar 2,879 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,006. Kontribusi secara parsial variabel kepemimpinan transaksional pada budaya organisasi adalah 0,233 atau 23.3%. Sedangkan besarnya kontribusi variabel kepemimpinan transformasional pada budaya organisasi adalah 0,272 atau 27,2 %. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan transformasional mempunyai pengaruh dominan dalam membentuk budaya organisasi.

Actions (login required)

View Item