ZULFATURROKHMAH, 041311223047 (2018) PENGARUH CONSUMER INNOVATIVENESS, WEBSITE QUALITY, PROMOTION APPROACH, HEDONIC CONSUMPTION DAN FASHION INVOLVEMENT TERHADAP IMPULSE BUYING ONLINE. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text (ABSTRAK) abstrak kkb kk-2 b 366-18 Zul p.pdf Download (19kB)
	Text (FULLTEXT) kkb kk-2 b 366-18 Zul p.pdf Restricted to Registered users only until 29 January 2022. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia merupakan Negara keempat didunia setelah Cina, India, dan Amerika terbanyak dalam penggunaan smartphone. Data tahun 2016 penggunanya mencapai 93 juta orang dengan 77% diantaranya mencari tentang informasi produk dan belanja online (SRM soclab.co). Jumlah pengguna internet yang semakin meningkat akan berpotensi meningkatkan kegiatan jual beli secara online. Online shopping memudahkan seseorang yang ingin berbelanja tanpa harus mengeluarkan banyak waktu dan tenaga. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Nielsen (2013), menyebutkan Negara Indonesia memiliki tempat tiga tertinggi di dunia dalam hal impulse buying, setelah India dan Cina. Impulse buying atau unplanned purchase, adalah perilaku seseorang dalam berbelanja tanpa perencanaan sebelumnya, saat tertarik pada suatu merek atau produk mereka akan langsung melakukan pembelian. Faktor yang dapat menimbulkan impulse buying adalah consumer innovativeness, website quality, hedonic motivation, fashion involvement dan promotion approach. Penelitian ini bertujuan untuk mencari faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya impulse buying. Teknik analisis yang dipergunakan adalah regresi linier berganda, dengan pengujian pada 200 orang responden yang pernah berbelanja online didapatkan kesimpulan hasil penelitian yaitu: consumer innovativeness, website quality, hedonic motivation dan promotion approach berpengaruh signifikan terhadap impulse buying, sedangkan fashion involvement tidak berpengaruh signifikan.

Actions (login required)

View Item