LOVITA PUTRI RAMDHANI, 111511133043 (2019) REGULASI EMOSI PADA INDIVIDU YANG MEMILIKI ORANGTUA DENGAN RIWAYAT PERSELINGKUHAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
Psi. 212-19 Ram r abstrak.pdf Download (58kB) |
|
Text
Psi. 212-19 Ram r daftar isi.pdf Download (79kB) |
|
Text
Psi. 212-19 Ram r daftar pustaka.pdf Download (97kB) |
|
Text (FULLTEXT)
Psi. 212-19 Ram r.pdf Restricted to Registered users only until 15 October 2022. Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Perselingkuhan tidak hanya memberi dampak emosional kepada pasangan tetapi juga terhadap anggota keluarga lainnya yaitu anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui regulasi emosi individu yang merupakan anak orangtua yang memiliki riwayat perselingkuhan serta mengetahui faktor faktor yang memengaruhi nya. Dengan menggunakan teori regulasi emosi milik Gross (2014), penelitian ini berfokus kepada kapan dan bagaimana individu dengan orangtua yang memiliki riwayat perselingkuhan memunculkan, mengatur, dan mengekspresikan emosinya. Selain itu, penelitian ini juga berfokus kepada faktor intrinsik dan ekstrinsik yang memengaruhi regulasi emosi individu dalam menghadapi perselingkuhan orangtua. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus intrinsik yang melibatkan dua orang laki-laki dan dua orang perempuan. serta significant other masing-masing partisipan yang merupakan teman atau saudara partisipan. Teknik analisis data menggunakan metode analisis tematik theory driven. Pemantapan kredibilitas penelitian dilakukan dengan triangulasi sumber dan membercheck. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa regulasi emosi keempat partisipan memiliki pengalaman yang sama yaitu memiliki orangtua dengan riwayat perselingkuhan. Keempat partisipan memiliki kesamaan dan menghindari situasi yaitu bersikap tidak acuh setelah lebih dari dua kali menghadapi perselingkuhan orangtua, menyeleksi situasi dengan mendekati situasi secara langsung maupun mendengarkan informasi perselingkuhan dari orang lain. Namun terdapat beberapa perbedaan individu dalam meregulasi emosi dalam memodifikasi situasi, menilai ulang situasi, dan memodulasi respon karena adanya perbedaan situasi perselingkuhan yang dihadapi. Faktor intrinsik keempat individu sama yaitu adanya ketrampilan kognitif dan atensi dalam melihat situasi perselingkuhan. Selain faktor intrinsik, faktor ekstrinsik seperti dukungan dari sekitar serta cara orangtua merespon situasi perselingkuhan dengan negatif juga memengaruhi keempat partisipan dalam menilai situasi perselingkuhan dan meregulasi emosinya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 PSI 212/19 Ram r | ||||||
Uncontrolled Keywords: | regulasi emosi, perselingkuhan, orangtua, anak | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology | ||||||
Divisions: | 11. Fakultas Psikologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 15 Oct 2019 06:14 | ||||||
Last Modified: | 15 Oct 2019 06:14 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/89126 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |