FIKA ARDIANA PUTRI, 101511535009 (2019) NIAT PERILAKU TIDAK MEROKOK PADA SISWA SMP MENURUT THEORY PLANNED BEHAVIOR DI WILAYAH KECAMATAN SONGGON KABUPATEN BANYUWANGI. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text
PSDKU FKM 31 19 Put n ABSTRAK.pdf Download (35kB) |
|
Text
PSDKU FKM 31 19 Put n DAFTAR ISI.pdf Download (43kB) |
|
Text
PSDKU FKM 31 19 Put n DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (48kB) |
|
Text (FULLTEXT)
PSDKU FKM 31 19 Put n.pdf Restricted to Registered users only until 6 December 2022. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
WHO menyatakan negara berkembang sangat rawan untuk terjadi peningkatan kematian yang diakibatkan oleh rokok. Jumlah perokok di Indonesia merupakan tertinggi di dunia pada usia remaja. Proporsi perokok di Jawa Timur usia ≥10 tahun sebesar 23,9% dan prevalensi perokok usia ≥10 tahun di Banyuwangi sebesar 30%. Songgon merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Banyuwangi yang berpeluang adanya pelajar berperilaku merokok. Perilaku merokok pada remaja semestinya dapat dicegah. Perlu ada faktor yang mendukung, yang mampu mengarahkan remaja untuk berperilaku positif seperti tidak merokok. Pengambilan keputusan untuk melakuan suatu perilaku tentunya berawal dari niat. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis niat perilaku tidak merokok pada siswa SMP menurut Theory Planned Behavior di wilayah Kecamatan Songgon Kabupaten Banyuwangi. Desain penelitian menggunakan kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada kelompok sasaran 260 siswa SMP di wilayah Kecamatan Songgon. Pengambilan sampel pada tiap institusi pendidikan dilakukan dengan metode simple random sampling. Analisis data yang digunakan adalah uji univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa niat perilaku tidak merokok berdasarkan sikap terhadap perilaku pada kategori baik sebesar 53,1%, norma subyektif pada kategori baik sebesar 78,8% dan kontrol perilaku pada kategori baik sebesar 52,7%. Sebesar 225 siswa atau 86,5% mempunyai niat perilaku tidak merokok. Faktor sikap dan kontrol perilaku berhubungan secara signifikan (p=0,000) dengan niat perilaku tidak merokok, sedangkan faktor norma subyektif tidak berhubungan secara signifikan (p=0,157) dengan niat perilaku tidak merokok. Kesimpulan dari penelitian ini mayoritas responden memiliki niat yang baik terhadap perilaku tidak merokok seperti tidak yakin bahwa rokok membuat percaya diri, mematuhi pandangan orang tua untuk tidak merokok, dan bisa mengendalikan diri terhadap iklan rokok dan sebagainya. Meskipun begitu diharapkan bagi siswa lebih meningkatkan keyakinannya terhadap faktor yang mempengaruhi niat untuk berperilaku tidak merokok karena terdapat 13,5% responden yang masih memiliki niat untuk berperilaku merokok. Selain itu pihak sekolah maupun puskesmas setempat diharapkan tetap melakukan edukasi tentang bahaya merokok.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK PSDKU FKM 31/19 Put n | ||||||
Uncontrolled Keywords: | niat, perilaku, merokok, siswa | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD58.7-58.95 Organizational behavior, change and effectiveness. Corporate culture | ||||||
Divisions: | 17. PSDKU Banyuwangi > Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 06 Dec 2019 02:51 | ||||||
Last Modified: | 06 Dec 2019 02:51 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/92169 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |