Shania Diva (2019) Profil Pasien Photoaging Skin Yang Diterapi Mikrodermabrasi Di Unit Rawat Jalan Kulit Dan Kelamin Rsud Dr Soetomo Surabaya. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text (ABSTRAK)
FK.PD.207-19 Div p abstrak.pdf Download (2MB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
FK.PD.207-19 Div p daftar isi.pdf Download (1MB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
FK.PD.207-19 Div p daftar pustaka.pdf Download (2MB) |
|
Text (FULL TEXT)
FK.PD.207-19 Div p full text.pdf Restricted to Registered users only until 16 December 2022. Download (918kB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang: Beberapa kasus penuaan dini terjadi karena paparan sinar matahari berlebih, yang dikenal dengan photoaging. Banyak pilihan terapi peremajaan kulit untuk mengurangi gejala photoaging, salah satunya adalah mikrodermabrasi. Tujuan: Mengetahui gambaran profil pasien photoaging skin yang dilakukan mikrodermabrasi di Unit Rawat Jalan (URJ) Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah retrospektif deskriptif dengan total sampel sebanyak 25 rekam medis. Usia, jenis kelamin, pekerjaan, anamnesis, pemeriksaan fisik, diagnosis photoaging skin, terapi, terapi tambahan, dan efek samping pada pasien diteliti. Hasil: Total 25 rekam medis pasien photoaging skin telah diteliti, namun informasi pada sebagian variabel tidak lengkap. Usia terbanyak pasien adalah sekitar 45-<60 tahun (47,6%), dominan pasien wanita (96%). Rasio antara lakilaki dan perempuan adalah 1:24. Kebanyakan pasien bekerja sebagai PNS (60%). Keluhan utama terbanyak pasien adalah kulit kusam (72%). Dari hasil pemeriksaan fisik, gejala paling sering ditemukan adalah pigmentasi dan kerutan (52%). Kebanyakan pasien pada usia 20-<45 tahun didiagnosis Photoaging Glogau II, sedangkan pasien usia 45-<60 tahun dan 60-<75 tahun banyak didiagnosis Photoaging Glogau III. Terapi tambahan terbanyak diberikan pada pasien dalam bentuk krim topikal adalah tretinoin (72%), dengan tabir surya SPF 30 (52%) dan pelembab (24%). Mayoritas pasien yang diterapi mikrodermabrasi tidak menunjukkan efek samping (84%). Kesimpulan: Photoaging skin adalah penuaan dini karena paparan sinar matahari berlebih. Usia terbanyak pasien adalah 45-<60 tahun, dominan pada wanita. Gejala paling sering tampak adalah pigmentasi dan kerutan dengan tampilan kulit kusam. Mikrodermabrasi dan terapi tambahan krim topikal adalah pilihan yang baik karena efek sampingnya yang minimal.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK FK.PD.207/19 Div p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | kulit, photoaging, profil, RSUD Dr Soetomo Surabaya, Unit Rawat Jalan Kesehatan Kulit dan Kelamin | |||||||||
Subjects: | R Medicine | |||||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Ny Siti Sawanah | |||||||||
Date Deposited: | 01 Feb 2020 04:37 | |||||||||
Last Modified: | 01 Feb 2020 04:37 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/92672 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |