ABDUL FAUZI (2019) PENGEMBANGAN MODEL SELF CONTROL TERHADAP KECANDUAN SMARTPHONE PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) DI KOTA SURABAYA. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (ABSTRAK) abstrak.pdf Download (35kB)
	Text (DAFTAR ISI) daftar isi.pdf Download (54kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) daftar pustaka.pdf Download (67kB)
	Text (FULLTEXT) TKP.16-19 Fau p.pdf Restricted to Registered users only until 20 December 2022. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pengantar: Kecanduan smartphone merupakan ketidakmampuan seseorang untuk mengontrol penggunaan smartphone secara terus-menerus. Kecanduan smartphone sebagian besar terjadi pada remaja awal karena ketidakmampuan self control dalam berperilaku. Tujuan penelitian ini yaitu mengembangkan model self control terhadap kecanduan smartphone pada remaja awal. Metode: Penelitian ini menggunakan desain crossectional. Pengambilan sampel menggunakan multistage random sampling dan diperoleh sebanyak 400 siswa SMP kelas 7,8, dan 9 yang tersebar di lima sekolah swasta dan lima sekolah negeri di Surabaya. Data yang diambil meliputi kontrol perilaku orang tua, kontrol psikologi orang tua, pemikiran, self control dan kecanduan smartphone dengan menggunakan kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas sebelumnya. Pengujian model dilakukan menggunakan LISREL 8.80. Hasil dan analisis: Secara signifikan pengaruh control perilaku orang tua terhadap self control sebesar 0.02 dengan nilai t=4.08, kontrol psikologi orang tua terhadap self control sebesar 0.02 dengan nilai t=4.32, pemikiran remaja terhadap self control sebesar 0.74, dengan nilai t=11.5) berpengaruh positif terhadap self control. Self control secara signifikan berpengaruh negative terhadap kecanduan smartphone sebesar 0.54, dengan nilai t=9.58. Selain itu kontrol perilaku orang tua, kontrol psikologi orang tua dan pemikiran remaja berpengaruh negative terhadap kecanduan smartphone melalui self control dimana masing-masing nilai t yaitu -3.97, -4.19 dan -9.59. Diskusi: Model self control kecanduan smartphone dibangun dari kontrol perilaku orang tua, kontrol psikologi orang tua dan pemikiran yang mempengaruhi secara positif self control. Pemikiran menjadi faktor paling dominan yang mempengaruhi self control terhadap kecanduan smartphone. Penilaian awal ini menentukan seberapa besar self control remaja sebagai upaya untuk mencapai tujuan. Peningkatan self pemikiran remaja sangat diperlukan untuk meningkatkan self control sehingga kecanduan smartphone dapat menurun. Kata kunci: kecanduan smartphone, self control, kontrol perilaku orang tua, kontrol psikologi, pemikiran

Actions (login required)

View Item