Hubungan Dimensi Sibling Relationship Dengan Psychological Well-Being Remaja Akhir Yang Memiliki Saudara Kandung Tunarungu

Diana Puspita Damayanti (2020) Hubungan Dimensi Sibling Relationship Dengan Psychological Well-Being Remaja Akhir Yang Memiliki Saudara Kandung Tunarungu. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (214kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
2. DAFTAR ISI .pdf

Download (144kB)
[img] Text (ABSTRAK)
3. ABSTRAK .pdf

Download (79kB)
[img] Text (BAB I)
4. BAB I PENDAHULUAN .pdf

Download (102kB)
[img] Text (BAB II)
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA .pdf
Restricted to Registered users only until 27 July 2023.

Download (158kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6. BAB III METODE PENELITIAN .pdf
Restricted to Registered users only until 27 July 2023.

Download (136kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .pdf
Restricted to Registered users only until 27 July 2023.

Download (187kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8. BAB V SIMPULAN DAN SARAN .pdf
Restricted to Registered users only until 27 July 2023.

Download (59kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUSTAKA .pdf

Download (106kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
10. LAMPIRAN .pdf
Restricted to Registered users only until 27 July 2023.

Download (962kB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dimensi sibling relationship dengan psychological well-being remaja akhir yang memiliki saudara kandung penyandang tunarungu. Saudara kandung merupakan sumber dukungan sosial. Sibling relationship sering dilihat sebagai hubungan emosional yang intens antar saudara, di mana ketika tingkat kehangatan dan konflik tinggi dapat berdampingan. Psychological well-being merupakan sebuah istilah untuk menggambarkan kesehatan psikologis dari seorang individu ketika fungsi psikologisnya positif. Subjek dalam penelitian ini adalah remaja akhir (berusia 18-21 tahun) yang memiliki saudara kandung penyandang tunarungu. Jumlah subjek pada penelitian ini adalah sebanyak 30 orang yang terdiri dari 18 laki-laki dan 12 perempuan. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur sibling relationship adalah alat ukur modifikasi yang mengacu pada Sibling Relationship milik Fahmi (2018) yang terdiri dari 27 aitem. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur Psychological Well-being adalah alat ukur yang diadaptasi oleh Nandini (2017) yang mengacu pada Ryff’s Psychological Well-being (RPWB) (1989) yang terdiri dari 42 aitem. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara variabel sibling relationship dimensi warmth/closeness dengan psychological well-being pada remaja akhir yang memiliki saudara kandung penyandang tunarungu. Nilai signifikansi menunjukkan angka sebesar 0,40, yang artinya nilai signifikansi kurang dari 0,05. Terdapat hubungan yang negatif antara dimensi sibling relationship rivalry dengan psychological well-being pada remaja akhir yang memiliki saudara kandung penyandang tunarungu. Nilai signifikansi menunjukkan angka sebesar -0,54, yang artinya nilai signifikansi kurang dari 0,05. Tidak terdapat korelasi yang signifikan pada variabel sibling relashionship dimensi conflict dan relative status/power pada remaja akhir yang memiliki saudara kandung penyandang tunarungu.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 Psi.73-20 Dam h
Uncontrolled Keywords: sibling relationship, psychological well-being, saudara kandung tunarungu
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF1-940 Psychology
Divisions: 11. Fakultas Psikologi
Creators:
CreatorsNIM
Diana Puspita DamayantiNIM111611133085
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorIka Yuniar CahyantiNIDN0001067701
Depositing User: Fahimatun Nafisa Nafisa
Date Deposited: 27 Jul 2020 10:07
Last Modified: 27 Jul 2020 10:07
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/96511
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item