ANALISIS IKLIM KERJA, BEBAN KERJA FISIK, DAN JOB STRESSOR DENGAN KENAIKAN TEKANAN DARAH PADA PEKERJA KONSTRUKSI DI PAMEKASAN

DZUL FAHMI AFRIYANTO, 101511133183 (2019) ANALISIS IKLIM KERJA, BEBAN KERJA FISIK, DAN JOB STRESSOR DENGAN KENAIKAN TEKANAN DARAH PADA PEKERJA KONSTRUKSI DI PAMEKASAN. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text
FKM.225-19 Afr a abstrak.pdf

Download (26kB)
[img] Text
FKM.225-19 Afr a daftar isi.pdf

Download (95kB)
[img] Text
FKM.225-19 Afr a daftar pustaka.pdf

Download (100kB)
[img] Text (FULLTEXT)
FKM.225-19 Afr a.pdf
Restricted to Registered users only until 15 October 2022.

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Pekerjaan konstruksi adalah pekerjaan yang berada di tempat terbuka (outdoor) dimana terpapar iklim kerja yang didapat dari panas sinar matahari. Iklim kerja apabila terpapar berlebihan pada pekerja akan berpengaruh pada beban kerja fisik dan merangsang job stressor pada individu pekerja. Salah satu dampak yang terjadi adalah perubahan respon fisiologis seperti kenaikan tekanan darah dan akan berdampak penyakit akibat kerja. Metode dari penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan rancangan cross sectional dan dianalisis menggunakan uji Contingency Coefficient untuk mengetahui gambaran hubungan antar variabel. Subjek penelitian berjumlah 19 responden yang bekerja di proyek konstruksi di Pamekasan yang diambil dari populasi yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan (total population). Waktu pengambilan data dilakukan pada bulan Maret 2019. Variabel bebas penelitian ini adalah iklim kerja, beban kerja fisik, dan job stressor. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kenaikan tekanan darah pada pekerja. Hasil penelitian ini bahwa hubungan antara iklim kerja dengan kenaikan tekanan darah memiliki nilai Contingency Coefficient sebesar 0,314. Hubungan antara beban kerja fisik dengan kenaikan tekanan darah menghasilkan nilai Contingency Coefficient yaitu sebesar 0,463. Kemudian hubungan antara job stressor dengan kenaikan tekanan darah memiliki nilai Contingency Coefficient sebesar 0,093. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa hubungan iklim kerja dengan kenaikan tekanan darah mempunyai kekuatan hubungan moderat, hubungan beban kerja dengan kenaikan tekanan darah memiliki kekuatan hubungan moderat, dan hubungan job stressor dengan kenaikan tekanan darah mempunyai kekuatan hubungan sangat lemah. Disarankan untuk perusahaan proyek konstruksi ini untuk memasang media promosi kesehatan seperti berupa poster, leaflet, dan brosur tentang penyebab meningkatnya tekanan darah dan bahaya iklim kerja serta pekerja dianjurkan untuk bekerja dan istirahat sesuai dengan pengaturan waktu yang telah ditetapkan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKM.225-19 Afr a
Uncontrolled Keywords: Iklim kerja, beban kerja fisik, job stressor, tekanan darah, pekerja konstruksi.
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Creators:
CreatorsNIM
DZUL FAHMI AFRIYANTO, 101511133183UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorNoeroel Widajati, NIDN: '0012087303UNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 15 Oct 2019 06:30
Last Modified: 15 Oct 2019 06:30
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/89130
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item