Melinda Cahyaning Ratri (2020) Kesibukan, Tenure, Frekuensi Rapat Ceo, Dan Pengungkapan Corporate Social Responsibility. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (394kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (111kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf Download (136kB) |
|
Text (BAB 1)
4. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (223kB) |
|
Text (BAB 2)
5. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 26 August 2023. Download (194kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
6. BAB 3 METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 26 August 2023. Download (238kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
7. BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 26 August 2023. Download (485kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
8. BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only until 26 August 2023. Download (121kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (215kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 26 August 2023. Download (843kB) | Request a copy |
|
Text (PERMOHONAN EMBARGO)
11. PERMOHONAN EMBARGO.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kesibukan, tenure, dan frekuensi rapat CEO dengan pengungkapan corporate social responsibility (CSR) perusahaan. Penelitian ini menggunakan 624 observasi dari 78 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan database Global Reporting Initiative (GRI) selama sembilan periode dari tahun 2010 sampai 2018. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah ordinary least square regression dengan pendekatan cluster model dan fixed effect menggunakan software STATA 15.0. Penelitian ini menemukan bahwa kesibukan dan tenure CEO berhubungan negatif dan signifikan dengan pengungkapan CSR perusahaan. Sebaliknya, frekuensi rapat CEO berhubungan positif dan signifikan dengan pengungkapan CSR perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perusahaan dengan CEO yang sibuk atau CEO dengan masa jabatan yang lama cenderung memiliki pengungkapan CSR yang lebih sedikit dikarenakan kurang optimal dalam memahami isu-isu terkait CSR. Di sisi lain, perusahaan dengan CEO yang sering hadir dalam rapat dewan cenderung memiliki pengungkapan CSR yang lebih banyak karena dapat menyerap banyak informasi yang berguna untuk mengatasi isu-isu sosial dan lingkungan yang terus berubah. Penelitian ini memiliki implikasi bagi perusahaan dan pemegang saham sebagai pertimbangan dalam pengangkatan CEO perusahaan, melakukan pembatasan pada kesibukan dan masa jabatan CEO, serta meningkatkan kesadaran CEO untuk hadir dalam rapat dewan akan mendorong keberlanjutan perusahaan.
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 TEA 35/ 20 Rat k | ||||||
Uncontrolled Keywords: | CEO, busy, tenure, meeting frequency, corporate social responsibility | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD58.7-58.95 Organizational behavior, change and effectiveness. Corporate culture | ||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Magister Akuntansi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mrs. Djuwarnik Djuwey | ||||||
Date Deposited: | 26 Aug 2020 06:20 | ||||||
Last Modified: | 26 Aug 2020 06:20 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/97849 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |