Nurul Hidayah (2015) Gambaran Penyesuaian Diri Efektif Pada Mahasiswa Baru Alumni Pesantren Di Perguruan Tinggi. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text 1.pdf Download (606kB)
	Text 2.DAFTAR ISI.pdf Download (697kB)
	Text 3.ABSTRAK.pdf Download (667kB)
	Text 4.BAB I NURUL HIDAYAH 111011027.pdf Download (804kB)
	Text 5.BAB II NURUL HIDAYAH 111011027.pdf Restricted to Registered users only until 30 April 2024. Download (768kB) | Request a copy
	Text 6.BAB III NURUL HIDAYAH 111011027.pdf Restricted to Registered users only until 30 April 2024. Download (705kB) | Request a copy
	Text 7.BAB IV BAGIAN 1 NURUL HIDAYAH 111011027.pdf Restricted to Registered users only until 30 April 2024. Download (928kB) | Request a copy
	Text 8.BAB IV BAGIAN 2 NURUL HIDAYAH 111011027.pdf Restricted to Registered users only until 30 April 2024. Download (839kB) | Request a copy
	Text 9.BAB V NURUL HIDAYAH 111011027.pdf Restricted to Registered users only until 30 April 2024. Download (672kB) | Request a copy
	Text 10.DAFTAR PUSTAKA REVISI.pdf Download (755kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penyesuaian diri efektif pada mahasiswa baru alumni pesantren di perguruan tinggi. Mahasiswa baru mengalami stressor dalam hal sosial dan juga akademik (Greenberg, 2006). Strategi yang digunakan dalam mengatasi stressor tersebut adalah emotional focused coping dan problem focused coping (Lazarus dan Folkman, 1984). Penyesuaian diri dapat menjadi efektif jika dilakuan dengan benar. Ada 5 kriteria penyesuaian diri efektif yaitu, accurate perception of reality, good interpersonal relationship, positive self esteem, ability to exspress emotion dan ability to cope with stress and axiety (Haber dan Runyon, 1984). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus intrinsik. Subjek berjumlah 4 orang mahasiswa baru alumni pesantren yang menjalani tahun pertama perkuliahan. Data dikumpulkan dengan metode wawancara. Data dianalisis dengan analisis tematik. Hasil penelitian ini adalah mahasiswa baru alumni pesantren mengalami ketertinggalan dalam bidang akademik, kesulitan berinteraksi dan kejutan budaya baru yang ada di perguruan tinggi. Subjek menyesuaikan diri dengan cara sharing dan diskusi, membangun komunikasi dan menjalin interaksi, mengikuti kajian keislaman dan toleransi diri. Output dari penyesuaian diri yang dilakukan adalah mahasiswa baru memiliki kesadaran akan perubahan yang dilakukan, mampu menjalin hubungan interpersonal, serta perkembangan karakter positif pada setelah menjalani masa perkuliahan.

Actions (login required)

View Item