Robbiatul Adinda Permata Sari (2015) Hubungan Self-Efficacy Terhadap Parenting Stress Pada Ibu Single Parent Yang Memiliki Anak Remaja. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (798kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
2. DAFTAR ISI .pdf Download (612kB) |
|
Text (ABSTRAK)
3. ABSTRAK .pdf Download (701kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
4. BAB I PENDAHULUAN .pdf Download (850kB) |
|
Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA)
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA .pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (869kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III METODE PENELITIAN)
6. BAB III METODE PENELITIAN .pdf Download (882kB) |
|
Text (BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN)
7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .pdf Restricted to Registered users only Download (901kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V SIMPULAN)
8. BAB V SIMPULAN DAN SARAN .pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (593kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (711kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
10. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara self-efficacy dengan parenting stress pada ibu single parent yang memiliki anak remaja. Self-efficacy adalah rasa keyakinan seseorang terhadap kemampuan diri sendiri. Parenting stress merupakan kecemasan dan ketegangan yang berlebihan yang berhubungan dengan peran orang tua serta interaksi antara orang tua dan anak. Parenting stress dapat dilihat dari dua domain yaitu domain orang tua dan domain anak. Masing-masing domain memiliki aspek tersendiri. Domain orang tua terdiri dari feelings of competence, social isolation, restriction imposed by parent role, relationship with spouse, health of parent, parent depression dan attachment. Domain anak terdiri dari child demands, child adaptability, child mood, distractibility, acceptability of child to parent dan child reinforced parent. Penelitian ini dilakukan pada ibu single parent yang diakibatkan oleh perceraian dan memiliki anak remaja. Jumlah subjek penelitian sebanyak 34 orang dengan usia 28-52 tahun. Alat ukur yang digunakan berupa kuesioner self-efficacy yang terdiri dari 24 butir pernyataan dan kuesioner parenting stress yang terdiri dari 50 butir pernyataan. Kedua alat ukur tersebut disusun sendiri oleh penulis berdasarkan teori self-efficacy milik Bandura (1997) dan teori parenting stress milik Abidin (1995). Analisis data dilakukan dengan teknik statistik korelasi product moment dari Pearson, dengan bantuan program statistik IBM SPSS versi 21. Berdasarkan hasil analisis data penelitian diperoleh nilai korelasi selfefficacy dengan parenting stress sebesar -0,693 dengan nilai p sebesar 0,000. Dengan demikian dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara self-efficacy dengan parenting stress pada ibu single parent yang memiliki anak remaja.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Uncontrolled Keywords: | self-efficacy, parenting stress, ibu single parent, remaja | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF1-940 Psychology | ||||||
Divisions: | 11. Fakultas Psikologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Ny Wahyuni - | ||||||
Date Deposited: | 06 May 2021 04:53 | ||||||
Last Modified: | 06 May 2021 05:05 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/106867 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |