Eko Prasetyo Kuncoro and Mochamad Zakki Fahmi and Fadli Ama (2018) Material Komposit Berbahan Dasar Limbah Tahu Sebagai Adsorben Merkuri, Timbal, Kadmium, Tembaga Dan Seng: Upaya Pengendalian Pencemaran Air. Laporan Penelitian. UNIVERSITAS AIRLANGGA. (Unpublished)

Text (FULL TEXT) KKC KK LP 03-19 Kun m.pdf Download (5MB)

Abstract

Pencemaran limbah logam berat Hg, Pb, Cd, Cu dan Zn merupakan masalah lingkungan yang memerlukan penanganan serius. Limbah logam berat tersebut karena tingkat toksisitasnya dan kemampuan terakumulasi pada tubuh organisme di lingkungan dapat menimbulkan efek negatif pada kesehatan makhluk hidup dan manusia. Pengolahan limbah Hg, Pb, Cd, Cu dan Zn pada konsentrasi yang rendah umumnya menggunakan metode adsorpsi. Di sisi lain, pemanfaatan limbah tahu sebagai adsorbent Hg, Pb, Cd, Cu dan Zn adalah tnerupakan hai yang menarik. Limbah tahu tersedia dalam keadaan melimpah di Indonesia mengingat konsumsi tahu sangat besar, konsurnsi akan tahu diperkirakan selalu meningkat setiap tahun. Pemanfaatan limbah tahu sebagai adsorbent logam berat memiliki dua manfaat: menambah nilai ekonomis limbah tahu (waste valorization) dan menangani masalah lingkungan yang disebabkan oleh pencemaran logam berat. Adsorbent yang dipersiapkan adalah merupakan material komposit material yang terbentuk dari dua atau lebih material penyusun Adsorbent berbahan dasar limbah tahu ini berupa: limbah tahu yang dicarnpur dengan bahan lain. Pada tahun kedua dilakukan pengujian keniampuan adsorbent komposit berbahan dasar limbah tahu dalam menyisihkan Hg, Pb, Cd, Cu dan Zn. Adsorbent yang diuji adalaL adsorbent dari ampas tahu + bentonite (A) dan ampas tahu + bentonite + silika. Hasil sementara yang telah diperoleh menunjukkan bahwa adsorbent mampu menyisihkan logam berat. Derajat penyisihan logam berat seCara bervariasi . Penyisihan logam berat dipengaruhi oleh pH, pada pH asam nilai penyisihan kecil dan meningkat seiring kenaikan pH. Semakin besar massa adsorbent yang digunakan, semakin besar kemampuan penyisihan logam berat. Hasil karakterisasi adsorbent dengan analisis FTIR, SEM EDX menunjang data kemampuan penyisihan logam berat: terdapat interaksi pengikatan ion logam berat pada adyorbent.

Actions (login required)

View Item