Erna Dwi Wahyuni, - and Deni Yasmara, - and Sriyono, - and Yulis Setiya Dewi, - and Ninuk Dian Kurniawati, - and Nadia Rohmatul Laili, - and Hakim Zulkarnain, - and Arina Qona’ah, - (2019) PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (GURU DAN ORANG TUA)TANGGAP BAHAYA TERSEDAK DI KB-TK KHADIJAH SURABAYACommunity Empowerment (Teachers and Parents) to Respond Choking Hazard in KB-TK Khadijah Surabaya. JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT KESEHATAN, 5 (1). pp. 25-31. ISSN ISSN : 25809156 , 26218305
Text (Artikel)
ARTIKEL02022023_0001.pdf Download (2MB) |
|
Text (KARIL)
KARIL02022023_0001.pdf Download (1MB) |
|
Text (Turnitin)
TURNITIN02022023_0001.pdf Download (3MB) |
Abstract
Pendahuluan: Tersedak merupakan kondisi kegawatan pernapasan yang harus cepat ditangani. Bayi dan anak –anak adalah kelompok umur yang paling berpotensi untuk mengalami tersedak disebabkan oleh tidak dikunyahnya makanan dengan sempurna, makan terlalu banyak pada satu waktu dan memasukkan benda-benda padat kecil ke dalam mulut.Tujuan:Melakukan pemberdayaan masyarakat dalam hal ini guru, care giver/bunda KB (kelompok bermain) dan orang tua siswa KB-TK Khadijah Surabaya dalam penanganan kasus tersedak pada anak dan bayi. Metode:Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini adalahceramah, diskusi, simulasi/demonstrasi oleh fasilitator yang kemudian dilanjutkan dengan redemonstrasi oleh peserta/audiencesebagai evaluasi.Hasil:Setelah dilakukan pengabdian kepada masyarakat terdapatpeningkatan kemampuan peserta yang ditunjukkan oleh peningkatan pengetahuan dan efikasi dirisebelum dan sesudah kegiatan pengabdian masyarakat. Para guru dan orang tua juga dapat melakukan redemonstrasi secara benar setelah dilakukanpengabdian masyarakat ini. Diskusi:Pengetahuan terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Metode simulasi/demonstrasi mempermudah guru dan orang tua untuk mengetahui cara penanganan tersedak melalui indera mata dan telinga, sehingga mudah untuk dipahami. Pengetahuan kognitif merupakan domain yang sangat penting dalam membentuk tindakan seseorang.Simpulan:Pengabdian masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan dan efikasi diriterhadap penanganan kasus tersedak pada anak dan bayi
Item Type: | Article | ||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Uncontrolled Keywords: | tersedak, pemberdayaan masyarakat, pengetahuan, efikasi diri | ||||||||||||||||||
Subjects: | R Medicine > RT Nursing > RT1-120 Nursing | ||||||||||||||||||
Divisions: | 13. Fakultas Keperawatan > Departemen Keperawatan Dasar, Kritis dan Medikal Bedah > Keperawatan Medikal Bedah (Spesialis) | ||||||||||||||||||
Creators: |
|
||||||||||||||||||
Depositing User: | Eko Kuswanto | ||||||||||||||||||
Date Deposited: | 03 Feb 2023 11:42 | ||||||||||||||||||
Last Modified: | 03 Feb 2023 11:42 | ||||||||||||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/119840 | ||||||||||||||||||
Sosial Share: | |||||||||||||||||||
Actions (login required)
View Item |