SONIA DEVINA ANGGRAENI (2015) Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Ukuran Perusahaan Dan Agency Cost Terhadap Kondisi Financial Distress. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
1. HALAM JUDUL .pdf Download (1MB) |
|
Text
2. ABSTRAK .pdf Download (201kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (288kB) |
|
Text
4. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (298kB) |
|
Text
5. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 30 January 2023. Download (392kB) | Request a copy |
|
Text
6. BAB 3 METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 30 January 2023. Download (548kB) | Request a copy |
|
Text
7. BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 30 January 2023. Download (590kB) | Request a copy |
|
Text
8. BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 30 January 2023. Download (280kB) | Request a copy |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (285kB) |
|
Text
10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 30 January 2023. Download (485kB) | Request a copy |
Abstract
Kondisi financial distress menjadi perhatian bagi pihak-pihak yang berkepentingan karena kelangsungan hidup dan kondisi keuangan perusahaan menentukan kemakmuran bagi pihak-pihak tersebut, seperti investor, kreditur, dan pihak lainnya. Beberapa penelitian terdahulu menunjukkan hasil yang berbeda satu sama lain mengenai faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi kondisi financial distress. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh mekanisme corporate governance, ukuran perusahaan, dan agency cost terhadap kondisi financial distress pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2013. Mekanisme corporate governance dalam penelitian ini diukur dengan variabel kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, proporsi komisaris independen, dan frekuensi pertemuan komite audit. Financial distress diproksikan oleh model Grover. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2013. Berdasarkan metode target populasi, diperoleh 70 sampel perusahaan manufaktur. Metode regresi logistik digunakan untuk menganalisis penelitian ini dengan nilai signifikansi antara α = 5% sampai α = 10%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan institusional dan agency cost berpengaruh terhadap kondisi financial distress, sedangkan kepemilikan manajerial, proporsi komisaris independen, frekuensi pertemuan komite audit dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap kondisi financialdistress
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 A. 315/15 Ang p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | CORPORATE GOVERNANCE; FINANCIAL DISTRESS; AGENCY COST | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance | ||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | ||||||
Date Deposited: | 11 Nov 2015 12:00 | ||||||
Last Modified: | 30 Jan 2020 03:50 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/3608 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |