AZIZAH RAMADHANI, 041311233221 (2018) PENGARUH KARAKTERISTIK IKLAN TERHADAP AD INTRUSIVENESS, AD RECOGNITION, ATTITUDE TOWARD HOST WEBSITE, DAN REVISIT INTENTION PADA LAYANAN MUSIK DIGITAL SPOTIFY. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) B. 34-18 Ram p ABSTRAK.pdf Download (25kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) B. 34-18 Ram p.pdf Restricted to Registered users only until 8 February 2021. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pengeluaran untuk iklan online saat ini diketahui melebihi pengeluaran dari semua kategori iklan seperti televisi, radio, dan surat kabar. Tingkat pertumbuhan yang menjanjikan dan performa positif dari iklan online membuatnya paling digemari pemasar. Berbagai penyedia space iklan di internet tersedia, seperti Facebook dan Google. Berbagai bentuk iklan di internet pun semakin berkembang. Namun, tantangan yang harus dihadapi oleh pemasar adalah pengguna internet lebih mudah merasa terganggu terhadap iklan (ad intrusiveness) karena pengguna internet merupakan konsumen yang fokus pada tujuan dan bagaimana membuat pengguna mampu merekognisi pesan iklannya. Spotify, layanan musik digital terbesar di dunia, yang juga merupakan situs penyedia space iklan (host website), harus menentukan strategi terbaik agar pengguna dan pemasar tetap menggunakan layanannya. Penelitian ini menguji perbedaan karakteristik iklan audio Spotify, yaitu exposure repetition dan length terhadap ad intrusiveness dan ad recognition yang kemudian dihubungkan pada keinginan untuk kembali menggunakan layanan. Menggunakan desain faktorial 2 (berulang dan tidak berulang) x 2 (durasi 30 detik dan 15 detik) dan megumpulkan data dari 200 partisipan yang menggunakan layanan Spotify non-premium. Stimuli dibentuk melalui beberapa tahap yaitu preeliminary test, cek manipulasi, dan pre-test. Variabel terukur ad intrusiveness (6 indikator), attitude toward host website (6 indikator), revisit intention (3 indikator) diukur dengan masing-masing skala Likert 5 poin, serta ad recognition dengan skala Guttman. Menggunakan teknik analisis two-ways ANOVA, Mann Whitney, dan Structural Equation Modeling (SEM), ditemukan bahwa lima hipotesis diterima dan dua hipostesis ditolak.

Actions (login required)

View Item