ANDIA AYU WIJAYANTI, 040419282 (2012) PENGARUH TUNTUTAN TUGAS TERHADAP KONDISI STRES KERJA WARTAWAN RADAR SURABAYA DENGAN SIKAP PROAKTIF DAN MASA KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERATOR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2012-wijayantia-22230-b.19711-k.pdf Download (74kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2012-wijayantia-18141-b19711.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Sumber daya manusia memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan perusahaan, maka dari itu diharapkan tingkat stres karyawan diharapkan tidak berlebihan. Karena stres yang berlebihan akan berdampak negatif dalam kinerja karyawan, sehingga hasilnya pun tidak maksimal, timbul berbagai masalah serta dapat mengganggu kesehatan karyawan itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari tuntutan tugas (X) secara signifikan terhadap kondisi stres kerja (Y) dengan sikap proaktif (Z1) dan masa kerja (Z2) sebagai variabel moderator pada wartawan Radar Surabaya. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier sederhana serta metode moderated regression analysis dengan uji t, koefisien determinasi ganda yang disertai dua asumsi klasik yaitu multikoliniearitas dan heterokedastisitas. Untuk menguji validitas digunakan teknik product moment, sedangkan reliabilitas diketahui dengan besarnya cronbach’s alpha. Berdasarkan hasil uji moderated regression analysis tahap II dapat dirumuskan persamaan sebagai berikut: Y = 0,136 + 0,598 X1 + 0,329 Z1 – 0,197 Z2 + 0,528 X1 * Z1 - 0,401 X1 * Z2 + e Hasil persamaan dan analisis data dihasilkan nilai R2 sebesar 0,504 memberikan arti bahwa faktor stres karena tuntutan tugas (X) berpengaruh terhadap kondisi stres (Y) sebesar 50,4% sedangkan sisanya sebesar 0,496 atau 49,6% dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel bebas yang digunakan dalam penelitian. Dari hasil penelitian diketahui tuntutan tugas berpengaruh signifikan terhadap kondisi stres kerja wartawan. Ini diketahui dengan membandingkan nilai F hitung sebesar 8,472 dengan probabilitas kesalahan (Sig) 0,005 yang lebih kecil dari tingkat kesalahan yang diperkenankan 0,05. Hipotesis kedua terbukti berdasarkan nilai F hitung hasil regresi sebesar 8,956 dengan nilai probabilitas kesalahan (Sig) 0,000. Nilai signifikansi ini lebih kecil dari 0,05 sehingga sikap proaktif secara bersama-sama memoderasi pengaruh tuntutan tugas terhadap kondisi stres kerja. Hipotesis ketiga terbukti berdasarkan nilai F hitung hasil regresi sebesar 8,956 dengan nilai probabilitas kesalahan (Sig) 0,000. Nilai signifikansi ini lebih kecil dari 0,05 sehingga masa kerja secara bersama-sama memoderasi pengaruh tuntutan tugas terhadap kondisi stres kerja. Berdasarkan uji t tuntutan tugas tidak dapat dimoderasi oleh variabel masa kerja karena nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05 yaitu 0,133.

Actions (login required)

View Item