DELLA AMANDA, 071511433017 (2019) PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL PADA IBU RUMAH TANGGA DALAM TINJAUAN TEORI DRAMATURGI DI KOTA SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (100kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (104kB) |
|
Text (FULLTEXT)
Fis S 37 19 Ama p.PDF Restricted to Registered users only until 23 September 2022. Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
JURNAL_DELLA AMANDA _071511433017 (1).PDF Download (168kB) |
Abstract
Dalam penggunana media sosial setiap individu memiliki berbagai motivasi, untuk sekedar berkomunikasi dengan orang lain, untuk mencari tahu perekembangan sesuatu atau berbagai informasi dengan orang lain. Kemampuan media sosial menyediakan fasilitas untuk menjawab kebutuhan eksistensi bagi penggunanya. Terutama pada ibu rumah tangga juga ingin mengaplikasikan eksistensi dirinya melalui status foto, video, maupun komentar. Dari latar belakang tersebut fokus dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apa yang melatarbelakangi ibu rumah tangga dalam penggunaan media sosial dan bagaimana impression manajemen (pengelolaan kesan) yang ditampilkan dalam kehidupan sehari-hari dan dunia maya. Studi ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan menggunakan teori Dramaturgi Erving Goffman. Teknik penentuan informan pada penelitian ini menggunakan teknik purposive. Informan yang diperoleh yakni sebanyak tujuh orang dengan latar belakang yang berbeda dalam penelitian ini. Hasil dari penelitian ini antara lain yakni (1) Aktif : kalangan bawah aktif memainkan peran nya dalam dunia maya dan dalam kehidupan sehari-hari. Frontstage (mengikuti gaya idolanya dari segi penampilan, dandan untuk menarik perhatian orang lain, selain itu aplikasi beautyplus untuk mempercantik diri untuk menunjang rasa percaya diri. Backstage layaknya ibu rumah tangga umumnya(tidak suka berdandan dan mengenakan pakaian daster). (2) Semi-Aktif : kalangan menengah, Peran di kehidupan sehari-hari dan di media sosial pada saat acara event kantor yang diadakan seminggu sekali. Frontstage informan hanya mengupload atau update status pada acara event kantor saja. Acara makan bersama, maupun acara keluar kota untuk menunjukkan tentang keberadaan dirinya; Backstage: dalam kehidupan sehari-hari tidak suka mengumbar urusan pribadinya. (3) Pasif : kalangan atas, mereka memerankan dua peran yaitu pada kehidupan sehari-hari dan kehidupan dunia maya (saat acara atau momen tertentu/ arisan ala sosialita, perkumpulan ibu-ibu. Frontstage setiap bulan mengadakan arisan ala sosialita dengan mengenakan pakaian dresscode dan memakai barang branded untuk memberikan kesan “wah” kepada setiap orang yang melihatnya yang akan di update maupun di upload di akun media sosialnya. Selain itu, kalangan atas ini memberikan opini pada berita-berita yang lagi viral. Sedangkan Backstage dijadikan mereka untuk memaksakan sesuatu hal untuk mengikuti gaya hidup.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FIS S 37/19 Ama p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Media Sosial, Dramaturgi, Ibu Rumah Tangga | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 23 Sep 2019 09:10 | ||||||
Last Modified: | 23 Sep 2019 09:10 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/87337 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |