Dinari Sariwati (2019) Pengembangan Alat Ukur Deteksi Dini Kesulitan Belajar Membaca (Disleksia). Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
1.HALAMAN JUDUL .pdf Download (240kB) |
|
Text
2. DAFTAR ISI.pdf Download (122kB) |
|
Text
3. ABSTRAK .pdf Download (113kB) |
|
Text
4. BAB I PENDAHULUAN .pdf Download (235kB) |
|
Text
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA .pdf Restricted to Registered users only until 2 July 2023. Download (588kB) | Request a copy |
|
Text
6. BAB III METODE PENELITIAN .pdf Restricted to Registered users only until 2 July 2023. Download (124kB) | Request a copy |
|
Text
7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .pdf Restricted to Registered users only until 2 July 2023. Download (372kB) | Request a copy |
|
Text
8. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 2 July 2023. Download (110kB) | Request a copy |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (200kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat ukur deteksi dini disleksia untuk siswa Sekolah Dasar kelas 1. Alat ukur deteksi dini disleksia dikembangkan berdasarkan pendekatan neurobiologis yang menyebutkan bahwa disleksia disebabkan oleh defisit fonologis, defisit visual magnocelular dan defisit cerebellar (Ramus, 2003). Alat ukur ini terdiri dari sepuluh subtes: letter naming, identification of the initial sound, rhyme identification, digit span, reading word & nonword, visual memory, visual discrimination, visual attention, shape copying dan rapid naming. Subjek uji coba adalah 152 siswa SD kelas 1 di Surabaya dan Sidoarjo. Uji validitas dilakukan dengan metode validitas berdasarkan isi dan validitas berdasarkan struktur internal dengan menggunakan analisis faktor konfirmatori. Uji reliabilitas dilakukan dengan menghitung reliabilitas konstruk dan average variance extracted (AVE). Hasil analisis faktor konfirmatori menunjukkan model yang fit dengan muatan faktor lebih dari 0,50. Nilai chi-square 54,720; normed chi square 1,710; RMSEA 0,069 dan CFI 0,965. Reliabilitas konstruk dimensi fonologis sebesar 0,886; dimensi visual magnocelular sebesar 0,745 dan dimensi cereberal sebesar 0,704. Nilai average variance extracted dimensi fonologis 0,83; dimensi visual magnocelular 0,61 dan dimensi serebelar 0,64. Hal ini menunjukkan bahwa alat ukur deteksi dini disleksia dapat digunakan untuk mendeteksi siswa sekolah dasar kelas 1 yang tergolong beresiko disleksia.
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK Tpsi 16/20 Sar p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | konstruksi tes, deteksi dini, disleksia, neurobiologist | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF1-940 Psychology | ||||||
Divisions: | 09. Sekolah Pasca Sarjana > Ilmu Psikologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Unnamed user with email indah.fatma@staf.unair.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 02 Jul 2020 03:37 | ||||||
Last Modified: | 02 Jul 2020 03:37 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/96131 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |