Dian Afifatul Oktavia Fajarini (2012) Perbedaan Tingkat Agresi Pada Anak Didik Pemasyarakatan Berdasarkan Intensitas Belajar Sosial Di Penjara Khusus Anak Dan Penjara Umum. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (661kB)
	Text (DAFTAR ISI) 2. DAFTAR ISI.pdf Download (628kB)
	Text (ABSTRAK) 3. ABSTRAK.pdf Download (611kB)
	Text (BAB I) 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (639kB)
	Text (BAB II) 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (711kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (678kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8. BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (611kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (623kB)
	Text (LAMPIRAN) 10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan perilaku agresi tahanan anak yang ditempatkan di penjara khusus anak dan penjara umum. Selanjutnya perbedaan perilaku agresi tersebut akan juga akan dijelaskan dengan melihat bagaimana proses belajar sosial terjadi di kedua lingkungan yang berdeda tersebut. Berdasarkan teori yang mendasarinya, proses belajar sosial akan diukur melalui konsep asosiasi diferensial, definisi, imitasi, dan penguatan diferensial. Penelitian ini dilakukan pada dua kelompok tahanan usia anak dua tempat berbeda, yaitu Lembaga Pemasyarakatan Anak kelas II Blitar dan Rumah Tahanan kelas I Surabaya. Jumlah subyek secara keseluruhan berjumlah 53 orang, yang terdiri dari 35 anak di penjara khusus anak dan 18 anak di penjara umum. Instrumen pengumpulan data terdiri dari dua bagian. Bagian pertama berupa kuisioner perilaku agresi adaptasi dari Buss & Perry Aggression Questionnaire (BPAQ) (Buss & Perry, 1992) dengan 29 butir pernyataan. Bagian kedua berupa kuisioner belajar sosial, dengan keempat variabel penjelasnya, disusun dengan mengadaptasi dan memodifikasi alat ukur serupa milik Ronald L. Akers (1979). Analisis data dilakukan dengan teknik statistik ANOVA dua jalur dengan bantuan program SPPS versi 16 for windows. Berdasarkan analisis dari data yang diperoleh, diketahui bahwa nilai probabilitas (Sig.) dari F hitung pada pembeda jenis penjara, intensitas belajar sosial dan interaksi antara keduanya, kesemuanya >0,05 yang berarti tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat agresi anak didik pemasyarakatan berdasarkan intensitas belajar sosial di penjara khusus anak dan penjara umum.

Actions (login required)

View Item