Anissa Rahmadani (2013) Hubungan Antara Optimisme Dengan Subjective Well-Being Pada Ibu Dari Anak Down Syndrome. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN AWAL)
1 HALAMAN AWAL.pdf Download (772kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
2 DAFTAR ISI.pdf Download (729kB) |
|
Text (ABSTRAK)
3 ABSTRAK.pdf Download (630kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
4 BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (776kB) |
|
Text (BAB II)
5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (906kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
6 BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (861kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
7 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
8 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (608kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9 Daftar Pustaka.pdf Download (722kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
10 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara optimisme dengan dimensi dari variabel subjective well-being (kepuasan hidup, afek positif, dan afek negatif) pada 31 ibu dari anak down syndrome melalui metode kuesioner. Optimisme merupakan konsep yang meyakini bahwa selalu ada hal yang positif dalam berbagai situasi yang terjadi. Subjective well-being merupakan kategori fenomena yang luas yang melibatkan respon emosi dan penilaian individu akan kehidupannya secara global. Alat ukur yang digunakan adalah alat ukur optimisme yang dikembangkan dari teori Abramson, dkk, (1978) dalam Peterson dan Steen (2002) dan alat ukur subjective well-being yang dikembangkan oleh Diener (1984). Reliabilitas skala optimisme adalah 0,869, reliabilitas pengukuran komponen kepuasan hidup adalah 0,829, reliabilitas pengukuran komponen afek positif adalah 0,639, dan reliabilitas pengukuran komponen afek negatif adalah 0,821. Untuk data yang memenuhi uji asumsi parametrik akan dianalisis menggunakan teknik korelasi Pearson product moment. Untuk data yang tidak memenuhi uji asumsi parametrik akan dianalisis menggunakan teknik korelasi Spearman’s Rho. Hasil analisis data menunjukkan bahwa pada ibu dari anak down syndrome, optimisme berhubungan positif signifikan dengan komponen kepuasan hidup (r=0,775, p <0,05); optimisme tidak berhubungan dengan komponen afek positif (r=0,276, p>0,05); dan optimisme tidak berhubungan dengan komponen afek negatif (r=-0, 192, p > 0,05).
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Uncontrolled Keywords: | Optimisme, Subjective Well-Being, Ibu dari Anak Down Syndrome | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman | ||||||
Divisions: | 11. Fakultas Psikologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Guruh Haris Raputra, S.Sos., M.M. '- | ||||||
Date Deposited: | 04 May 2021 03:22 | ||||||
Last Modified: | 04 May 2021 03:22 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/106613 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |