Robiatul Adawiyah (2015) Motif Siswa Memilih Instagram (Studi Makna Penggunaan Instagram pada Siswa SMP YPPI I Surabaya). Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (COVER)
1. COVER.pdf Download (83kB) |
|
Text (RINGKASAN)
2. RINGKASAN.pdf Download (212kB) |
|
Text (ABSTRAK)
3. ABSTRAK.pdf Download (54kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
4. DAFTAR ISI.pdf Download (229kB) |
|
Text (BAB I)
5. BAB I PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (255kB) | Request a copy |
|
Text (BAB II)
6. BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN TEORETIK.pdf Restricted to Registered users only Download (287kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
7. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (177kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
8. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (322kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
9. BAB V PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only Download (56kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (314kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini membahas tentang fenomena yang berkaitan dengan remaja dan penggunaan media instagram. Instagram sebagaiamana media sosial yang identik dengan aplikasi berbagi foto dan video, kehadirannya sangat diminati oleh remaja, khususnya penggemar foto. Instagram yang dinilai semakin popular saat ini telah mengalahkan media sosial lainnya, sehingga menarrik perhatian remaja. Berawal dari kepopuleran media tersebut akhirnya memunculkan motif dari masing-masing remaja. Melihat hal itu, peneliti memutuskan untuk menggunakan metode penelitian kualitaif. Satu alasan peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif, yaitu agar penelitian yang dilakukan nantinya dapat mengeksplor data dari lapangan secra mendalam, yaitu dengan menggunakan beberapa teknik pengumpulan data seperti melakukan observasi, wawancra mendalam, dan didukung dengan dokumentasi. Dalam penelitian ini peneliti meminjam teori yang dibawa oleh Alfred Schutz, yaitu (because motive dan in order to motive). Dari dua konsep yang dikenalkan oleh Schutz tersebut menjelaskan bahwa dalam diri individu terdapat dua motif yang berbeda, yang dikatakan because motive adalah motif yang mendorong atau menyebabkan individu tersebut melakukan tindakan, sedangkan in order to motive adalah motif yang merupakan tujuan individu melakukan tindakan. Berdasarkan teori yang digunakan, kemudian hasilnya mengunjukkan bahwa motif yang dimiliki individu dalam hal ini remaja itu berbeda-beda. Berdasarkan because motive, remaja tersebut karena dipengaruhi oleh lingkungan sehingga membuat dirinya penasaran dan menjadi ikut-ikutan. Sedangkan berdasarkan in order to motive, remaja tersebut menyatakan bahwa memilih menggunakan media instagram itu hanya untuk mencari kesenangan dan kepuasan diri, yaitu berupa tindakan mengirim atau mengunggah foto di media instgram.
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 TSO. 08-15 Ada m | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Media Instagram, Motif, and Adolescents,s | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology > HM(1)-1281 Sociology > HM1001-1281 Social psychology > HM1106-1171 Interpersonal relations. Social behavior Q Science > QA Mathematics > QA76.575 Multimedia systems and Internet T Technology > T Technology (General) > T58.5-58.64 Information technology |
||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Magister Ilmu Sosiologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Sheli Erlangga Putri | ||||||
Date Deposited: | 2016 | ||||||
Last Modified: | 06 Apr 2020 02:58 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/33686 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |