DEKONSTRUKSI PATRIARKHI DALAM DWILOGI NOVEL SAMAN DAN NOVEL LARUNG KARYA AYU UTAMI

BELFIN P. SIAHAAN (2004) DEKONSTRUKSI PATRIARKHI DALAM DWILOGI NOVEL SAMAN DAN NOVEL LARUNG KARYA AYU UTAMI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (860kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
2. DAFTAR ISI.pdf

Download (667kB)
[img] Text (ABSTRAK)
3. ABSTRAK.pdf

Download (871kB)
[img] Text (BAB I)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB II)
4. BAB II IDENTIFIKASI JEJAK-JEJAK DEKONSTRUKSI.pdf

Download (2MB)
[img] Text (BAB III)
5. BAB III DEKONSTRUKSI.pdf

Download (3MB)
[img] Text (BAB IV)
6. BAB IV KESIMPULAN.pdf

Download (912kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (662kB)
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Skripsi ini diberi judul "Dekonstruksi Patriarkhi dalam Dwilogi Novel Saman dan Novel Larung Karya Ayu Utami". Masalah yang diteliti pada kedua novel ini berkaitan dengan penggoncangan, pembongkaran dan pembalikan terhadap patriarkhi yang dilakukan oleh keempat tokoh perempuan empat serangkai novel Saman dan novel Larung. Tujuan pembuatan skripsi ini adalah mengungkap perlawanan, pembongkaran, dan pembalikan terhadap patriarkhi yang dilakukan oleh tokoh perempuan empat serangkai novel Saman dan Larung karya Ayu Utami Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif analisis. Artinya, lebih menekankan penghayatan dan penalaran yang dibantu melalui data-data. Langkah awal yang dilakukan adalah pengidentifikasian data yang berhubungan dengan jejak-jejak dekonstruksi. Kemudian dibedah dengan memanfaatkan teori dekonstruksi Derrida yang dihubungkan dengan teori patriarkhi. Teori dekonstruksi dipakai sebagai sebuah teori pembacaan (a theory ofreading) yang bertujuan untuk melakukan "subversi" atau "penghancuran" atas klaim implisit bahwa sebuah teks memiliki landasan yang cukup, dalam sistem bahasa yang dipakainya, untuk menetapkan batasbatasnya sendiri,. koherensi atau kesatuannya, dan makna tetap tak berubah dari unsur-unsur verbaInya. Menurut teori ini, tidak ada teks yang mampu merepresentasikan secara tetap, apalagi menunjukkan, "kebenaran" dari subjek apa pun.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Dekonstruksi, Patriarkhi, Laki-laki, Perempuan, Oposisi Biner, Tawaran (konsep) Baru
Subjects: P Language and Literature
P Language and Literature > PL Languages and literatures of Eastern Asia, Africa, Oceania
P Language and Literature > PL Languages and literatures of Eastern Asia, Africa, Oceania > PL5051-5497 Malayan (Indonesian) languages
Divisions: 12. Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Indonesia
Creators:
CreatorsNIM
BELFIN P. SIAHAANNIM120010163
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
ContributorPurwantiniNIDN9990164813
Depositing User: Turwulandari
Date Deposited: 03 Mar 2017 17:11
Last Modified: 15 Nov 2023 03:36
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/53882
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item