Firda Diva Yulivia (2015) Dampak Realokasi Subsidi Bahan Bakar Minyak Di Sektor Angkutan Darat Ke Sektor-Sektor Produksi Terhadap Distribusi Pendapatan Rumah Tangga (Simulasi Sistem Neraca Sosial Ekonomi Indonesia Tahun 2008). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2016-yuliviafir-39944-7.abstr-k.pdf Download (807kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
7010.compressed.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text
1.HALAMAN JUDUL .pdf Download (326kB) |
||
Text
2.ABSTRAK .pdf Download (77kB) |
||
Text
3.DAFTAR ISI .pdf Download (164kB) |
||
Text
4.BAB I .pdf Download (227kB) |
||
Text
5.BAB II .pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (275kB) | Request a copy |
||
Text
6.BAB III .pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (199kB) | Request a copy |
||
Text
7.BAB IV .pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (278kB) | Request a copy |
||
Text
8.BAB V .pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (108kB) | Request a copy |
||
Text
9.DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (104kB) |
||
Text
10.LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (266kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola distribusi pendapatan rumah tangga pada sektor-sektor produksi berdasarkan SNSE 2008, besarnya kecenderungan pengeluaran rata-rata sektor-sektor produksi, dan dampak kebijakan realokasi subsidi bahan bakar minyak (BBM) di sektor angkutan darat ke sektor-sektor produksi selain angkutan darat terhadap distribusi pendapatan rumah tangga melalui simulasi menggunakan SNSE, baik itu dampak total maupun rincian jalan dampak tersebut. Teknik analisis dilakukan melalui matriks pengali neraca dengan analisis invers Leontief dan rincian dampak dianalisis melalui dekomposisi pengali neraca. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa alokasi pendapatan terbesar dari sektor-sektor produksi diberikan kepada rumah tangga bukan pertanian golongan atas kota sedangkan yang terkecil kepada rumah tangga buruh tani, kecenderungan pengeluaran rata-rata terhadap neraca faktor produksi paling besar berasal dari sektor pertambangan yang cenderung mengalokasikan nilai tambahnya terhadap faktor produksi modal sedangkan sektor angkutan darat menciptakan nilai tambah yang paling kecil. Kecenderungan pengeluaran rata-rata sektor-sektor produksi terhadap neraca sektor produksi paling besar untuk membeli input dari sektor itu sendiri untuk melakukan proses produksi. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa dampak total dari kebijakan realokasi subsidi BBM di sektor angkutan darat menunjukkan bahwa sektor pertanian merupakan sektor tujuan realokasi yang paling baik karena menghasilkan peningkatan pendapatan rumah tangga yang cukup besar dengan distribusi pendapatan rumah tangga yang paling merata diantara keseluruhan simulasi yang dilakukan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 C. 146/15 Yul d | ||||||
Uncontrolled Keywords: | DISTRIBUTION (ECONOMIC THERAPY); INCOME DISTRIBUTION | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5410-5417.5 Marketing. Distribution of products | ||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Pembangunan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Ani Sistarina | ||||||
Date Deposited: | 20 Jan 2016 12:00 | ||||||
Last Modified: | 26 May 2020 20:00 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/7010 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |