MUCHAMMAD AUFI HABIBIE ALFAHMI, 151611713016 (2019) GAMBARAN HUBUNGAN FAKTOR INTERNAL DENGAN BEBAN KERJA (Studi pada Area Fill and Pack, Cosmetic Production di PT. X). Tugas Akhir D3 thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
FV. HKK. 60-19 Alf g abstrak.pdf Download (82kB) |
|
Text
FV. HKK. 60-19 Alf g daftar isi.pdf Download (125kB) |
|
Text
FV. HKK. 60-19 Alf g daftar pustaka.pdf Download (99kB) |
|
Text (FULLTEXT)
FV. HKK. 60-19 Alf g.pdf Restricted to Registered users only until 22 October 2022. Download (956kB) | Request a copy |
Abstract
Beban kerja dapat dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi faktor somatis dan faktor psikis sedangkan faktor eksternal meliputi tugas, organisasi kerja, dan lingkungan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran hubungan antara faktor internal dengan beban kerja pekerja area fill and pack pada cosmetic production di PT X menggunakan metode pengukuran denyut nadi. Penelitian ini adalah penelitian observasional deskriptif. Populasi penelitian ini adalah seluruh pekerja area fill and pack, cosmetic production di PT X yang berjumlah 63 orang. Pengambilan data penelitian ini dilaksanakan di PT X pada 1-26 April 2019. Variabel penelitian ini adalah beban kerja, jenis kelamin, usia, masa kerja, pernah tidaknya mendapatkan pelatihan, status gizi dan kebugaran jasmani. Data yang terkumpul kemudian diolah dan dianalisis secara deskriptif dalam bentuk narasi dan tabulasi silang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden paling banyak berjenis kelamin laki-laki (61,91%), usia <35 tahun (53,97%), masa kerja ≤20 tahun (66,67%), pernah mendapatkan pelatihan (53,97%), status gizi normal (53,97%), status kebugaran jasmani tidak bugar (63,49%). Beban kerja yang paling banyak dialami oleh pekerja berdasarkan pendekatan denyut nadi adalah beban kerja sedang (47,62%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagian besar pekerja mengalami beban kerja sedang. Pekerja dengan jenis kelamin laki-laki, usia <35 tahun, masa kerja ≤20 tahun, tidak mendapatkan pelatihan. status gizi normal, dan status kebugaran jasmani bugar semakin ringan beban kerja yang diterima berdasarkan pendekatan denyut nadi. Pihak manajemen perusahaan disarankan meninjau ulang efektifitas jam istirahat, mengalokasikan waktu khusus untuk peregangan, memberikan pelatihan yang efektif, sosialisasi kesehatan kerja dan pelaksanaan aktifitas kebugaran jasmani secara rutin.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir D3) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FV.HKK 60/19 Alf g | ||||||
Uncontrolled Keywords: | beban kerja, area fill and pack, faktor internal | ||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) > T60-60.8 Work measurement. Methods engineering | ||||||
Divisions: | 15. Fakultas Vokasi > Departemen Kesehatan > D3 Hiperkes dan Keselamatan Kerja | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 22 Oct 2019 02:05 | ||||||
Last Modified: | 22 Oct 2019 02:05 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/89664 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |