Ilham Prawidi Sakti, 111514353002 (2019) APPRECIATIVE INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN KOHESIVITAS ANTAR GENERASI PEGAWAI DI UNIT E SURABAYA PT. X. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

	Text abstrak.pdf Download (125kB)
	Text daftar isi.pdf Download (107kB)
	Text daftar pustaka.pdf Download (135kB)
	Text full text.pdf Restricted to Registered users only until 5 December 2022. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Perbedaan generasi di tempat kerja saat ini menjadi perhatian, baik kalangan akademisi, organisasi, dan bisnis. Setiap generasi memiliki cara masing-masing dalam menerapkan nilai-nilai yang dianut yang membentuk pola pikir, perilaku, kebutuhan, dan keinginan. PT X merupakan perusahan yang bergerak di bidang jasa keuangan di Indonesia. Sebagai organisasi yang terus tumbuh dan berkembang, PT X secara konsisten bertransformasi. Munculnya tenaga baru yang berasal dari dari golongan muda mengubah komposisi pegawai, di mana saat ini jumlah pegawai muda (Gen Y) hampir sama dengan pegawai usia tua (Gen X). Kesenjangan karakter kedua generasi tersebut menimbulkan konflik yang dapat mempengaruhi kohesivitas kelompok. Unit E merupakan salah satu unit di PT X yang memiliki peran penting dalam mencapai tujuan PT X, yaitu perluasan jaringan mesin ATM dan EDC. Sasaran penelitian adalah seluruh pegawai di unit E. Penelitian menggunakan penelitian tindakan melalui intervensi dengan pendekatan Appreciative Inquiry (AI). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas AI dalam menjembatani kesenjangan antar generasi sehingga dapat meningkatkan kohesivitas. Kohesivitas diukur menggunakan kuesioner dan intervensi AI diwujudkan melalui program kegiatan penugasan. Hasil penelitian dianalisis menggunakan uji statistik non-parametik Wilcoxon untuk melihat perbedaan kohesivitas sebelum dan setelah dilakukan AI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa AI terbukti mampu meningkatkan kohesivitas antar generasi pegawai Unit E dengan hasil (p=0.021). Meskipun begitu, masih ada keterbatasan dalam penelitian ini di antaranya keterbatasan waktu sehingga peningkatan kohesivitas tersebut belum signifikan. Untuk itu, kegiatan yang dihasilkan dari intervensi AI diharapkan dapat dijalankan secara berkelanjutan.

Actions (login required)

View Item