Pengaruh Latihan Fisik Berjalan Kaki Terhadap Penurunan Tekanan Darah Dan Kualitas Hidup Lansia Dengan Hipertensi Di Puskesmas Kendal Ngawi Jawa Timur

Nanik Widyastuti (2020) Pengaruh Latihan Fisik Berjalan Kaki Terhadap Penurunan Tekanan Darah Dan Kualitas Hidup Lansia Dengan Hipertensi Di Puskesmas Kendal Ngawi Jawa Timur. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
1 HALAMAN JUDUL.pdf

Download (645kB)
[img] Text (ABSTRAK)
2 ABSTRAK.pdf

Download (327kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
3 DAFTAR ISI.pdf

Download (488kB)
[img] Text (PENDAHULUAN)
4 BAB 1 PENDAHULUAN.pdf

Download (369kB)
[img] Text (TINJAUAN PUSTAKA)
5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf

Download (480kB)
[img] Text (KERANGKA KONSEPTUAL)
6 BAB 3KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN.pdf

Download (333kB)
[img] Text (METODE PENELITIAN)
7 BAB 4 METODE PENELITIAN.pdf

Download (401kB)
[img] Text (HASIL DAN PEMBAHASAN)
8 BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN.pdf

Download (411kB)
[img] Text (KESIMPULAN)
9 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN.pdf

Download (313kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
10 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (550kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
11 LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Latar Belakang : Hipertensi disebut sebagai pembunuh gelap ( silent killer ) karena penyakit ini adalah penyakit tidak menular tetapi dapat menyebabkan kematian. Hipertensi juga sangat berpengaruh terhadap kualitas hidup lansia, yaitu : kesehatan fisik, kondisi psikis, hubungan sosial, dan kondisi lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh latihan fisik berjalan kaki terhadap penurunan tekanan darah sistolik dan diastolik serta kualitas hidup lansia dengan hipertensi di Puskesmas Kendal Ngawi. Metode: Desain penelitian menggunakan quasy experiment. Sampel melibatkan 27 responden kelompok perlakuan dan 27 responden kelompok kontrol. Variabel independen dalam penelitian ini yaitu latihan fisik berjalan kaki sedangkan variabel dependen tekanan darah dan kualitas hidup. Instrumen yang digunakan tensimeter aneroid, stetoskop dan kuisioner. Analisis menggunakan Wilcoxon Signed Rank Test dan Mann Whitney dengan derajat kemaknaan α ≤ 0,05. Hasil: Latihan fisik berjalan kaki secara signifikan berpengaruh dalam menurunkan tekanan darah sistolik (p = 0,000), tekanan darah diastolik (p= 0,001) dan kualitas hidup : kesehatan fisik (p = 0,014), kondisi psikis (p= 0,000), hubungan sosial (p= 0,000), kondisi lingkungan (p= 0,033). Diskusi: Latihan fisik berjalan kaki memiliki manfaat yang positif untuk mengatasi masalah tekanan darah dan kualitas hidup pasien hipertensi, untuk penelitian selanjutnya peneliti menyarankan agar melaksanakan latihan fisik berjalan kaki dengan intensitas berbeda dan memperhatikan faktor perancu untuk hipertensi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKP.N.25-20 Wid p
Uncontrolled Keywords: latihan fisik berjalan kaki, hipertensi, kualitas hidup, lansia
Subjects: K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K3566-3578 Public health
Divisions: 13. Fakultas Keperawatan > Pendidikan Ners
Creators:
CreatorsNIM
Nanik WidyastutiNIM131811123005
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
UNSPECIFIEDAbu BakarNIDN0027048002
Depositing User: Turwulandari
Date Deposited: 12 Aug 2020 07:23
Last Modified: 12 Aug 2020 07:23
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/96832
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item