Hubungan Self Efficacy Dengan Resiliensi Dan Kualitas Hidup Caregiver Yang Merawat Penderita Skizofrenia Di Rsud Dr Soetomo Surabaya

Ira Isyuniarsasi (2020) Hubungan Self Efficacy Dengan Resiliensi Dan Kualitas Hidup Caregiver Yang Merawat Penderita Skizofrenia Di Rsud Dr Soetomo Surabaya. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text
1 HALAMAN JUDUL.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2 ABSTRAK.pdf

Download (33kB)
[img] Text
3 DAFTAR ISI.pdf

Download (63kB)
[img] Text
4 BAB 1 PENDAHULUAN.pdf

Download (72kB)
[img] Text
5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf

Download (295kB)
[img] Text
6 BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL.pdf

Download (62kB)
[img] Text
7 BAB 4 METODE PENELITIAN.pdf

Download (120kB)
[img] Text
8 BAB 5HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf

Download (139kB)
[img] Text
9 BAB 6KESIMPULAN DAN SARAN.pdf

Download (49kB)
[img] Text
10 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (107kB)
[img] Text
11 Lampiran.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Pendahuluan : Pengambil alihan tanggung jawab merawat penderita skizofrenia tanpa pelatihan dan sumber daya yang terbatas menyebabkan ketidakyakinan seorang caregiver .Aktifitas fisik, emosional, tekanan sosial dirasakan terus menerus dan dalam jangka waktu lama akan berdampak pada resiliensi (ketahanan) dan kualitas hidup caregiver.Tujuan peneliti ingin mengetahui hubungan antara self efficacy dengan resiliensi dan kualitas hidup caregiver skizofrenia Metode: crossectional dengan data kuantitatif sejumlah 216 caregiver skizofrenia yang berkunjung dipoli jiwa RSUD Dr Soetomo Surabaya. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah Kuesioner Generally self Efficacy Scale (GSES), Kuesioner Connor Davidson Resiliensi Scale ( CD-RISC) dan Kuesioner Skizofrenia Caregiver Quality of Life Questionnaire (SC-QoL) kemudian dianalisis oleh uji statistik korelasi Spearman Rho. Hasil : Pada penelitian variabel pertama menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara self efficacy dengan resiliensi caregiver skizofrenia dan searah dengan nilai p-value=0,000 dan r = 0,435. Menandakan semakin tinggi self efficacy seseorang caregiver semakin tinggi pula resiliensinya. Pada variabel kedua yaitu adanya hubungan yang signifikan tetapi berbanding terbalik antara self efficacy dengan kualitas hidup caregiver skizofrenia dapat dilihat dari nilai p.value=0,039 dengan r = -0,141. Menandakan semakin tinggi self efficacy seorang caregiver semakin buruk kualitas hidupnya Diskusi: pengharapan penguasaan diri yang tinggi menyebabkan mampu menyikapi masalah dengan baik akan tetapi pengharapan penguasaan diri yang tinggi bisa menyebabkan kualitas hidup buruk karena sangat kelelahan dengan usaha mencapai harapannya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKP.N.39-20 Isy h
Uncontrolled Keywords: caregiver skizofrenia, self efficacy, resiliensi,kualitas hidup
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine > RA773-788 Personal health and hygiene
Divisions: 13. Fakultas Keperawatan > Pendidikan Ners
Creators:
CreatorsNIM
Ira IsyuniarsasiNIM131811123063
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
UNSPECIFIEDHanik Endang NihayatiNIDN0016067610
Depositing User: Turwulandari
Date Deposited: 14 Aug 2020 02:26
Last Modified: 14 Aug 2020 02:26
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/97317
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item