Erlita Sandra Deviana Putri Syaifulloh (2020) Hubungan Antara Beban Kerja Fisik Dengan Kelelahan Kerja Pada Pekerja Proyek Konstruksi Pembangunan Ruang Kelas Di Smp 29 Surabaya. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (299kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK .pdf Download (70kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3. DAFTAR ISI .pdf Download (80kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (81kB)
	Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA) 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 18 June 2023. Download (147kB) | Request a copy
	Text (BAB III KERANGKA KONSEPTUAL) 6. BAB III KERANGKA KONSEPTUAL....pdf Restricted to Registered users only until 18 June 2023. Download (39kB) | Request a copy
	Text (BAB IV METODE PENELITIAN) 7. BAB IV METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 18 June 2023. Download (115kB) | Request a copy
	Text (BAB V HASIL PENELITIAN) 8. BAB V HASIL PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 18 June 2023. Download (102kB) | Request a copy
	Text (BAB VI PEMBAHASAN) 9. BAB VI PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 18 June 2023. Download (97kB) | Request a copy
	Text (BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN) 10. BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 18 June 2023. Download (68kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 11. DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (75kB)
	Text (LAMPIRAN) 12. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 18 June 2023. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Faktor penyebab terjadinya kecelakaan kerja adalah kelelahan. Beberapa faktor yang memicu terjadinya kelelahan di tempat kerja salah satunya adalah beban kerja. Tingkat pembebanan yang tinggi memungkinkan pemakaian energi yang berlebihan dan menimbulkan terjadinya overstress, sebaliknya jika intensitas pembebanan terlalu rendah dapat menimbulkan rasa bosan dan kejenuhan atau understress. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan beban kerja dengan kelelahan kerja pada pekerja proyek konstruksi pembangunan ruang kelas di SMP 29 Surabaya. Penelitian ini bersifat observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan adalah total populasi yaitu sebesar 18 pekerja. Teknik pengumpulan data dengan kuesioner, pengukuran kelelahan kerja dan beban kerja. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif menggunakan cross tabulation dan uji statistik korelasi spearman untuk menentukan kekuatan korelasi antara dua variabel. Hasil penelitian menujukkan bahwa mayoritas pekerja berusia 20-30 tahun (50%) dengan waktu tidur 6-8 jam sehari dan memiliki masa kerja ≤ 5 tahun dan > 5 tahun serta memiliki waktu istirahat yang cukup yaitu antara 30 menit - 1 jam. Seluruh pekerja termasuk dalam kategori beban kerja berat dan hasil pengukuran kelelahan kerja menujukkan hasil sebanyak 8 pekerja (44,4%) mengalami kelelahan kerja ringan. Hasil uji statistik menunjukkan terdapat hubungan yang cukup kuat antara usia dengan kelelahan kerja serta terdapat hubungan yang rendah antara waktu tidur, masa kerja da waktu istirahat terhadap kelelahan kerja. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah beban kerja yang berat dengan aktivitas yang dilakukan berulang-ulang dapat menyebabkan kelelahan kerja. Penyelenggara proyek sebaiknya mengadakan olahraga secara rutin pada pekerja seminggu sekali seperti senam dan memberikan informasi kepada pekerja terkait dengan kesehatan terutama kelelahan kerja. Pekerja sebaiknya melakukan peregangan otot sebelum bekerja dan saat bekerja setiap 2 jam sekali dan memanfaatkan waktu istirahat sebaik mungkin.

Actions (login required)

View Item