Sonya Adelyn (2012) Penggunaan Social Story Untuk Menurunkan Perilaku Bermasalah Duduk Di Kursi Pada Anak Autis Prasekolah Di Sekolah Berkebutuhan Khusus. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (COVER) 1. COVER.pdf Download (613kB)
	Text (DAFTAR ISI) 2. DAFTAR ISI.pdf Download (490kB)
	Text (ABSTRAK) 3. ABSTRAK.pdf Download (486kB)
	Text (BAB 1) 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (533kB)
	Text (BAB 2) 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 15 April 2024. Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB 3) 6. BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 April 2024. Download (548kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 April 2024. Download (772kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) 8. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 April 2024. Download (478kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (490kB)
	Text (LAMPIRAN) 10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 April 2024. Download (796kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan social story untuk menurunkan perilaku bermasalah. Social story adalah cerita pendek yang menggambarkan situasi sosial dan respon yang tepat melalui simbol-simbol sosial.Melalui penggambaran situasi sosial yang tepat, perilaku bermasalah dapat diturunkan. Perilaku bermasalah dalam penelitian ini dilihat dari perspektif anak yang tidak mampu dalam memahami tuntutan kelas. Target perilaku yang diukur adalah perilaku duduk di kursi.Penelitian ini dilakukan pada anak autis prasekolah di sekolah berkebutuhan khusus dengan usia 3 tahun. Jumlah subjek yang menjadi partisipan dalam penelitian ini adalah satu orang. Metode penelitian yang digunakan adalah single subject research dengan desain ABAB. Penggunaan merode ini untuk mengetahui efek treatment pada perubahan perilaku. Desain ABAB dilakukan dengan mengamati perilaku pada saat sebelum diberi treatment (baseline) dengan saat setelah treatment diberikan (treatment ) dengan pengulangan fase baseline dan treatment setelahnya. Tujuan dari desain ini adalah untuk mengetahui efek suatu treatment yang diberikan pada satu individu dengan satu seting. Alat pengumpul data menggunakan metode observasi. Observasi dilakukan secara naturalistik-nonpartisipan selama 41 hari. Metode merekam data yanag digunakan adalah event recording. Data hasil observasi dianalisis menggunakan analisis visual dan analisis PND. Hasil analisis visual menunjukkan rata-rata panjang durasi munculnya target perilaku sebelum diberi treatment adalah 19,6 menit (baseline1) dan 13,72 menit (baseline2) dan rata-rata panjang durasi munculnya target perilaku setelah diberi treatment adalah 8,39 menit (treatment1) dan 5,06 menit (treatment2). Hasil analisis PND menunjukkan besarnya efek social story selama diberikan pada fase treatment sebesar 86,67%. 86,67% menunjukkan bahwa social story yang diberikan pada subjek penelitian dikatakan efektif menurunkan target perilaku. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan social story dapat menurunkan perilaku bermasalah pada anak autis prasekolah di sekolah berkebutuhan khusus.

Actions (login required)

View Item