Mariyani Husen (2013) Pengaruh Efikasi Diri Dan Kecerdasan Emosional Terhadap Communication Surabaya. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN DEPAN) 1. HALAMAN DEPAN .pdf Download (941kB)
	Text (ABSTRAK) 3. ABSTRAK.pdf Download (543kB)
	Text (DAFTAR ISI) 2. DAFTAR ISI.pdf Download (687kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (650kB)
	Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA) 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (664kB) | Request a copy
	Text (BAB III METODE PENELITIAN) 6. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Download (672kB)
	Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN) 7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (848kB) | Request a copy
	Text (BAB V PENJTUP) 8. BAB V PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only Download (539kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (626kB)
	Text (LAMPIRAN) 10. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh efikasi diri dan kecerdasan emosional terhadap communication apprehension pada mahasiswa pendatang di Surabaya. Communication apprehension yaitu ketakutan atau perasaan negatif yang dirasakan individu ketika melakukan hubungan komunikasi yang akan dilakukan individu dengan orang lain maupun dengan orang banyak. Efikasi diri adalah keyakinan individu terhadap kemampuan yang dimiliki dirinya dalam melakukan suatu tugas atau tindakan tertentu untuk mencapai tujuan. Kecerdasan emosional yaitu kemampuan untuk merasakan, memahami, mengarahkan, dan mengendalikan emosi sehingga dapat digunakan untuk memandu pikiran dan tindakan ketika berhadapan dengan tantangan hidup, musibah, dan perlawanan orang lain. Metode penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah sebanyak 80 orang mahasiswa yang terpilih melalui metode insidental sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala communication apprehenison, skala efikasi diri, dan skala kecerdasan emosional yang peneliti rancang sendiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel communication apprehension dapat diprediksi nilainya, jika nilai dari variabel efikasi diri dan kecerdasan emosional diketahui. Hal tersebut terlihat dari hasil analisis data dengan menggunakan analisis regresi berganda melalui program SPSS 16.0, dimana nilai F hitung sebesar 139,216 dan p = 0,000 (p < 0,05). Berdasarkan hasil analisis tersebut, dapat disimpulkan bahwa variabel efikasi diri dan variabel kecerdasan emosional secara signifikan berpengaruh terhadap variabel communication apprehension pada mahasiswa pendatang di Surabaya.

Actions (login required)

View Item